HARIAN PELITA —– Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) akan kembali melakukan aksi demo pada 11 Maret 2022 dengan menurunkan 1.000 mahasiswa se-Indonesia.

Aksi demo itu dilakukan di sekitar Istana Negara, Jakarta Pusat pada Senin (11/4/2022) mendatang.

Sebelumnya BEM-SI telah menggelar aksi demo minggu lalu dengan tuntutan tidak ada penundaan Pemilu 2024 serta tidak perpanjangan jabatan presiden.

Demo lanjutan itu mengultimatum Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar memenuhi enam tuntutan mereka dalam waktu 14 hari. Salah satunya turunkan harga kebutuhan rakyat.

“Aksi ini adalah aksi lanjutan dari sebelumnya, yang pada sebelumnya kita mengultimatum bahwa 6 tuntutan kita harus sudah dijawab oleh Presiden Jokowi dalam waktu 14 hari,” terang Koordinator Media BEM SI Luthfi Yufrizal kepada wartawan, Jumat (8/4/2022),

Luthfi menerangkan BEM-SI rencananya akan memulai unjuk rasa mereka pada pukul 13.00 WIB hingga pihak Istana merespons aksi mereka.

Termasuk tuntutan lain adalah stabilitas harga kebutuhan pokok dan jaminan kesediaan barang-barang pokok bagi masyarakat. Kemudian tuntutan agar pemerintah membatalkan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja. ●Red/Dw/IA