2025-05-24 2:13

Unas dan Kemenag Luncurkan Program Ekopesantren di Wilayah Jawa dan Sumatera

Share

HARIAN PELITA JAKARTA – Pusat Pengajian Islam (PPI) Universitas Nasional (Unas) Jakarta luncurkan Program Ekopesantren bertujuan untuk mengintegrasikan ajaran Islam dan ilmu pengetahuan terkait alam dan lingkungan dalam sistem pendidikan dan kegiatan di pondok pesantren, Rabu (15/6/2022).

Program ini mendapat dukungan dari Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren, Kementerian Agama (Kemenag) RI.

Salah satu kegiatan program ini adalah melakukan tracking untuk Ekopesantren percontohan yang dilaksanakan di 50 pesantren di wilayah Jawa dan Sumatera.

Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Prof Dr H Waryono Abdul Ghofur, M.Ag menjelaslan, sebagai lembaga pendidikan tertua di Indonesia dan berpengaruh, Pondok Pesantren mempunyai peran  sangat strategis untuk mendorong terjadinya perubahan perilaku dalam mewujudkan Islam yang membawa rahmat bagi alam dan manusia.

“Penandatanganan kerja sama dalam peluncuran program Ekopesantren pada hari ini antara Kementerian Agama dan Unas merupakan bentuk nyata dari upaya para pihak dalam mewujudkan cita-cita tersebut,” jelas Waryono.

Ditambahkannya, program Ekopesantren diharapkan akan mengisi celah antara ajaran Islam dalam praktik kehidupan sehari-hari di lingkungan pesantren terutama dalam menjawab hal-hal sederhana seperti pola hidup yang bersih dan higienis, serta program aksi dan kegiatan selaras dengan alam.

Rektor Unas Dr El Amry Bermawi Putra juga menjelaskan, kerjasama ini merupakan bagian dari tanggung jawab perguruan tinggi sebagai pusat pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

“Saya juga menghargai peran PPI Unas untuk mengambil inisiatif dalam mengembangkan program Ekopesantren melalui dukungan dari hibah John Templeton Foundation,” kata Rektor dalam keterangannya.

Senada dengan hal tersebut, Program Officer, Culture and Global Perspectives, John Templeton Foundation Rashid Dar mengatakan, dalam melaksanakan Ekopesantren ini, John Templeton Foundation mendukung secara penuh dan memberikan hibah kepada program ini.

Sementara itu, Ketua PPI Unas Dr Fachruddin Mangunjaya menjelaskan, Ekopesantren akan menjadi program unggulan dalam mendorong peran dunia pendidikan Islam ke depan bukan hanya di Indonesia tetapi ke seluruh dunia Islam.

“Ekopesantren akan dilaksanakan melalui pendidikan, pelatihan, dan webtracking yang menjadi alat untuk mengukur kapasitas pesantren dalam membangun sumber daya pesantren yang hijau, mandiri, dan ramah dengan lingkungan,” jelas Fachruddin. ●Red/Ifa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *