
Temu Karya II Karang Taruna Kecamatan Cilodong, Karang Taruna Harus Berkaloborasi, Bersinergi, dan Bekerja Sama
HARIAN PELITA DEPOK – Kecamatan Cilodong Kota Depok, selenggarakan Temu Karya II Karang Taruna, yang mengambil tema, “Dengan Temu Karya II Karang Taruna Kecamatan Cilodong Kita Bangkitkan Peran Serta Karang Taruna Menuju Kota Depok Yang Maju Berbudaya dan Sejahterah”.
Temu Karya II Karang Taruna Kecamatan ini, berlangsung di Aula kantor Kecamatan Cilodong, Kota Depok, Selasa (09/11/2021).
Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Pembina Teknis Karang Taruna Kota Depok yang juga Kepala Dinas Sosial Depok Asloe’ah Madjri.
“Karang Taruna Tingkat Kota sudah dikukuhkan Wakil Wali Kota Depok, tentunya tinggal bagaimana mewujudkan implementasi. Maka saya melihat dari kegiatan Temu Karya ke II ini yang diselenggarakan di Kecamatan Cilodong, harapan kami sebagai Pembina Teknis Karang Taruna baik Kota, Kecamatan maupun Kelurahan dapat berkaloborasi, bersinergi, dan bekerja sama,” kata Asloe’ah.
Ia juga meminta agar Karang Taruna harus sukses, harus mengekspos, punya inovasi, punya kreatif, punya potensi potensi, itu harus bener-bener dikeluarkan, karena Karang Taruna itu mempunyai wadah untuk meningkatkan kesejahteraan sosial, ujarnya.
Ia juga meminta agar Karang Taruna di Kecamatan Cilodong, harus siap berkaloborasi, siap bersinergi, siap untuk tumbuh kembang menjadi lembaga yang bisa mandiri, bisa berinteraksi.
“Saya baru dua bulan, belum mengamati semua. Tapi melihat kekompakan temen-temen baik tingkat Kota maupun tingkat Kecamatan, sudah kelihatan gerak cepatnya. Semuanya harus diarahkan harus mendapat bimbingan, harus mendapat pembina dari pimpinan tingkat atas dalam hal ini Dinsos,” paparnya.
Asloe’ah juga menyebutkan, untuk anggaran saat ini direncanakan, Insya Allah sudah di dapatkan di tahun 2022, tambahnya.
Sementara itu dalam sambutannya, Camat Cilodong Kota Depok, Supomo menyampaikan ucapan terima kasih kepada Tarang Karuna Kecamatan Cilodong, dimana dalam kurun waktu 1,8 bulan membantu dalam penanganan Covid 19.
“Ini Presentasi. Bahkan sampai sekarang ini pendataan tersebut terus dilakukan oleh Karang Taruna. Ini sangat membantu, kita berikan apresiasi untuk Karang Taruna di Kecamatan Cilodong,” kata Supomo.
Lanjutnya, dari Musrenbang untuk melaksanakan mewujudkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah 2021-2026 landasan pemberdayaan masyarakat maupun Karang Taruna, berdasarkan Permendagri No 130 Tahun 2018, tentang Kegiatan Pembangunan Sarana dan Prasarana Kelurahan dan Pemberdayaan Masyarakat di Kelurahan.
Jadi berdasarkan Permendagri, Lurah tidak melayani urusan pemerintah saja, namun sarana dan prasarana lingkungan juga menjadi urusan Lurah juga. Disini kolaborasi Lurah dan LPM organisasi kepemudaan, sehingga kita harus mewujudkan Depok yang Maju berbudaya dan sejahterah.
“Dengan kolaborasi baik itu dari Pemudanya, Lurah, LPM, Tokoh Agamanya, RT/RW dan sebagainya, sehingga Kecamatan Cilodong ini bisa bersaing dengan Kecamatan-kecamatan lainnya,” tambah Supomo.
Dari sebelas kecamatan yang ada di Kota Depok, baru empat Kecamatan yang mendapatkan predikat B termasuk Kecamatan Cilodong. Ini semua berkat kerja keras semua pihak, tambahnya.
Ketua Karang Taruna Cilodong, Dedi Maulana mengungkapkan Temu Karya ke II di Kecamatan Cilodong ini menurutnya sangat baik.
“Saya suport, karena ini salah satu tugas kami Karang Taruna untuk segera membentuk dan merapihkan seluruh Karang Taruna dari mulai tingkat Kecamatan maupun Kelurahan,” ujarnya.
Dedi Maulana menambahkan, untuk progres kita kedepan tahun 2022 targetnya, untuk semua Karang Taruna harus lebih aktif baik di tingkat Kecamatan maupun Kelurahan. ●Red/Eca