HARIAN PELITA — Wajah berlumur darah terduga pencuri motor diamuk warga RW08 Kelurahan Jatinegara, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur. Taufik mengatakan Honda Beat warna silver miliknya hilang.

Namun ciri-ciri pelaku yang membawa motor matik miliknya diketahui oleh rekannya.

Foto terduga pencuri motor diperoleh dari rekannya melalui smartphone diutarakan Taufik. Atas informasi tersebut, Taufik selaku korban pun mengetahui motor Beat miliknya dibawa oleh Indra beberapa hari lalu.

Hal ini disampaikan oleh korban setelah memergoki Indra tengah berada di lingkungan RW08 Jatinegara.

“Pas emak saya ke pasar motor saya hilang, temen saya foto-in. Ini ada bukti fotonya, dia (Indra) yang bawa motor,” kata korban Taufik, Rabu (22/3/2023).

Pada saat itu, korban bersama rekannya menangkap Indra sekitar pukul 02.45 Wib Rabu dini hari. Indra menjadi bulan-bulanan massa setelah korban Taufik menceritakan kejadian ini kepada warga. Bukti foto pun diperlihatkan ke hadapan warga.

Tidak lama kemudian, massa berdatangan dan langsung memukul Indra yang diduga mencuri motor korban Taufik. Akibat pukulan warga bagian wajah Indra benjol dan berdarah. Taufik mengaku tinggal di RT004/06 Kelurahan Jatinegara.

Sementara, Ketua RW08 Abdul Halim yang datang ke lokasi kejadian melarang warga sekitar memukul terduga maling motor. Meski sebelumnya, ia menerima telepon dari warga sekitar perihal pencurian sepeda motor telah tertangkap oleh warga.

Untuk mengantisipasi amukan massa pihaknya melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Cakung. Saat ini, terduga pelaku dan korban sudah di amankan ke Polsek Cakung. Selain itu, barang bukti motor korban pun dibawa oleh petugas. Sekedar informasi, belakang ini di area Jatinegara rawan terjadi pencurian motor.

“Kamu kalau ada maling jangan panggil pengurus kalau dipukulin, jangan panggil aparat kalau dipukulin,” tegas Ketua RW08 saat melarang warga tengah menghakimi maling motor. ●Red/Dw