
Ditlantas Polda Metro Akan Putuskan Perluasan Kawasan Ganjil Genap di 25 Titik
HARIANPELITA JAKARTA — Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya kembali mewacanakan perluasan penerapan ganjil genap di 25 ruas jalan di Jakarta.
Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, wacana tersebut baru akan diputuskan dalam rapat lintas instansi pada Jumat (22/10) besok.
“(Soal perluasan kawasan ganjil genap) nanti akan diputuskan dalam rapat Jumat besok,” ujar Sambodo kepada wartawan, Kamis (21/20/2021) di Jakarta
Lebih lanjut Sambodo menambahkan, keputusan perluasan kawasan ganjil genap ini di Ibu Kota juga akan menyesuaikan dengan keputusan pemerintah terkait penetapan PPKM berlevel.
Seperti diketahui, Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya menerapkan sejumlah aturan baru terkait dengan penerapan ganjil genap (gage) di kawasan DKI Jakarta. Salah satunya akan mengkaji penambahan titik gage.Dari 25 kawasan ganjil genap, yang baru diaktifkan ada tiga, yakni Sudirman, Thamrin dan Jalan Kuningan. Masih ada 20-an lagi kawasan yang belum diaktifkan.
Berikut 25 titik ganjil genap di Jakarta:
- Jalan Medan Merdeka Barat
- Jalan MH Thamrin
- Jalan Jenderal Sudirman
- Jalan Jenderal S Parman, mulai simpang Jalan Tomang Raya sampai Jalan Gatot Subroto
- Jalan Gatot Subroto
- Jalan MT Haryono
- Jalan HR Rasuna Said
- Jalan DI Panjaitan
- Jalan Jenderal Ahmad Yani, mulai simpang Jalan Bekasi Timur Raya sampai dengan simpang Jalan Perintis Kemerdekaan.
- Jalan Pintu Besar Selatan
- Jalan Gajah Mada
- Jalan Hayam Wuruk
- Jalan Majapahit
- Jalan Sisingamangaraja
- Jalan Panglima Polim
- Jalan Fatmawati, mulai simpang Jalan Ketimun 1 sampai dengan simpang Jalan TB Simatupang.
- Jalan Suryopranoto
- Jalan Balikpapan
- Jalan Kyai Caringin
- Jalan Tomang Raya
- Jalan Pramuka
- Jalan Salemba Raya sisi barat dan Jalan Salemba Raya sisi timur, mulai simpang Jalan Paseban Raya sampai dengan simpang Jalan Diponegoro
- Jalan Kramat Raya
- Jalan Stasiun Senen
- Jalan Gunung Sahari. ●Red/IA