2025-05-27 1:36

Menpora dan Menteri Desa Akan Membuka Rapim Alumni Persahabatan Indonesia-Jepang

Share

HARIAN.PELITA — Menteri Pemuda dan Olahraga Ario Bimo Nandito dan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi H Abdul Halim Iskandar, diagendakan akan membuka acara National Leader Forum (NLF).

Rapat Pimpinan Nasional, Sarasehan dan Silaturahmi Nasional, Keluarga Alumni Program Persahabatan Indonesia Jepang Abad 21 (KAPPIJA-21) akan berlangsung
Jumat, 25 hingga 27 Agustus 2023 di Tangerang Selatan, Banten, Jawa Barat.

Acara itu diinisiasi Keluarga Alumni Program Persahabatan Indonesia Jepang Abad 21 (KAPPIJA-21).

Kegiatan itu merupakan  ajang silaturahmi tahunan antara Pengurus Pusat dan Pengurus Daerah serta alumni Kappija 21 dari seluruh Indonesia dan dari negara sahabat.

Rapim akan merumuskan serta mengevaluasi kegiatan yang dilaksanakan setiap pengurus daerah dan mendiskusikan kegiatan berkaitan, baik dari segi peningkatan potensi SDM, ekonomi, sosial dan budaya di masing masing daerah.

Ketua Umum KAPPIJA-21 sekaligus sebagai Ketua AJAFA-21 periode 2022-2024 DR Sjahriati Rohmah, SH, SPd, MH, LLM, menjelaskan ihwal acara itu Kamis (24/8/2023) pagi.

Ia mengatakan kegiatan itu untuk semakin mempererat hubungan persahabatan dan kerjasama member KAPPIJA-21 dari seluruh daerah dan perwakilan negara sahabat (AJAFA-21) melalui kegiatan sosial, seni, budaya dan lingkungan.

“Makanya, banyak instansi dan lembaga pemerintah maupun swasta  mendukung penuh kegiatan ini,” ungkapnya.

Kegiatan berskala nasional itu akan diikuti perwakilan dari 17 pengurus daerah, dewan pengawas dan undangan member  ASEAN Japan Frendship Association (AJAFA-21).

Tema pertemuan:  “Kappija-21 Mendukung Peningkatan Produktivitas Untuk Transformasi Sumber Daya Manusia, Ekonomi dan Sosial Dalam Optimalisasi Kerjasama ASEAN dan Jepang.”

Pada hari pertama, Jumat 25 Agustus 2023 dilaksanakan acara RAPIMNAS dan SARASEHAN.

Sambutan pembukaan akan disampaikan PJ Gubernur Provinsi Banten dan Kepala JICA.

Keynote Speech oleh Menteri Pemuda dan Olah Raga Indonesia Ario Bimo  Nandito Ariotedjo, sekaligus yang akan membuka acara.

Sementara itu acara Sarasehan Nasional dengan acara Talk Show dan Succes Story (Short Statemen dari Menparekraf, Wagub Jabar dan Pj Gubernur DKI) akan diisi dengan banyak pembicara.

Antaranya, Sekretaris Direktorat Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional , Kementerian Keuangan, Ari Satria, SE MA, Direktur Eksekutif KADINDA, Propinsi Jawa Barat Erdi Herdiana, Direktur PeelaksanaYPAC Jakarta Agoes Rakhman, Creative Socialpreneur, Sepeda Kayuh Didi Diarsa, Wien Muldan.

Ketua Umum Perkumpulan Literasi Indonesia, Pemuda berprestasi Kemenpora RI Intan Permatasari yang juga CEO Linkbrain Indonesia Digital Transformation.

Pada acara sesi kedua, Keynote Speech disampaikan Menteri Desa Pembangunan Daearah Tertinggal dan Transmigrasi Dr. (H.C) Drs H Abdul Halim Iskandar, M.Pd.

Pembicara lainnya Kepala Kejaksaan Tinggi Propinsi Banten Dr Didik Farkhan Alisyahdi, Sekapur sirih Success Story oleh DR. Wahdi Yudhi, Rektor Sampoerna University, Alumni Kappija-21. 

Sarasehan  itu mengangkat tema: “Dengan Semangat Bakti Padamu Negeri, Kappija-21 Mendukung Peran Generasi Muda Dalam Meningkatkan Kualitas Perekonomian dan Menguatkan Kesadaran Hukum di Masyarakat Desa, Sejalan Dengan Semangat ONE ASEAN VILLAGE, Sister Village dan Smart Village di AJAFA-21.

Kegiatan NLF akan dibuka pada Jumat malam dan dilanjutkan hingga Minggu, 27 Agustus 2023.

Rangkaian kegiatan Rapimnas, National Leader Forum (NLF) dan Silatnas KAPPIJA-21 ini mendapat banyak dukungan berbagai pihak.  

Dari Kementerian dan Lembaga, Pemerintah Daerah, serta kalangan akademisi, antara lain dukungan nyata dari Deputi Pembangungan Manusia dan Kebudayaan, Sekretaris Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Rektor Sampoerna University serta dari kalangan seniman maupun masyarakat.

Hal ini juga sebagai bentuk dukungan dan partisipasi dalam mensukseskan kedudukan ketua Indonesia di ASEAN. Komitmen bersama alumni dengan segenap sektor dan anggota masyarakat adalah sebagai salah satu wujud nyata peningkatan kompetensi generasi muda menyongsong Indonesia Emas Tahun 2045

KAPPIJA 21 saat ini memiliki anggota 5.500 alumni tersebar di 14 Pengurus Daerah seluruh Indonesia. Pada tahun 2023 ini KAPPIJA-21  juga dipercaya sebagai Ketua Asosiasi Alumni Program Persahabatan ASEAN Japan Abad- 21 (AJAFA- 21) dengan anggota lebih dari 10.000 orang yang berasal dari negara ASEAN yaitu Indonesia, Malaysia, Thailand, Philippines, Myanmar, Vietnam, Cambodia, Laos dan Jepang. ●Redaksi/08/Alia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *