
Dua Caleg PPP Sepakat Tandem Wardjoko SH dengan Ir H Sintawati
HARIAN PELITA — Menghadapi Pemilihan Umun (Pemilu) tahun 2024 mendatang dua Caleg Partai Persatuan Pembangunan (PPP) DKI Jakarta yakni Wardjoko SH dan Ir H Sintawati sepakat untuk tandem.
Langkah ini diambil oleh dua Caleg partai bernomor 17 dalam surat suara Pemilu 2024 tersebut, demi memenangkan Partai Persatuan Pembangunan (PPP)
Wardjoko SH merupakan Caleg PPP untuk DPRD DKI Jakarta Dapil 7 sedangkan Ir H Sintawati adalah Caleg PPP untuk DPR RI.

Wardjoko maju di Dapil 7 Kota Administrasi Jakarta Selatan meliputi Kecamatan Setiabudi, Kebayoran Baru, Kebayoran Lama, Cilandak dan Kecamatan Pesanggrahan.
Sedangkan Ir H Sintawati Daerah Pemilihan (Dapil) Jakarta Selatan, Jakarta Pusat dan Luar Negeri, dua caleg tersebut adalah dari Partai Persatuan Pembangunan.
Sementara relawan Sintawati menginisiasi rangkaian kegiatan silahturahmi ke wilayah kediaman Wardjoko disambut ratusan masyarakat sekitar wilayah Kelurahan Karet Kuningan
Dalam upaya untuk meningkatkan basis dukungan yang kuat terhadap Sintawati, Calon Legislatif DPR RI dari PPP, Wardjoko yang juga Caleg PPP mengatakan, kunjungannya Sintawati adalah memperkenalkan visi misinya.
“Sintawati siap meningkatkan kesejahteraan masyarakat berfokus pada sosial dan pendidikan,” ujar Wardjoko yang juga Ketua RW04 Kelurahan Karet Kuningan Setiabudi Jakarta Selatan.
Begitu pula Sintawati dalam sambutannya mengatakan, kunjungan kedua kalinya mudah mudahan ini berkelanjutan..
“Secara kebetulan kami mengajar di PAUD dekat rumah, itu sesuatu yang biasa dilakukan dan sangat mengerti, mungkin bila ada yang punya problem di Jumantik, Posyandu balita,itu semua sudah dilakukan kami selama dua puluh tahun kami kerjakan, katanya.
“Mudah mudahan bisa sinergi dengan macam- macam hal, karena kami lebih banyak di bidang pendidikan, semoga ada manfaatnya bisa seiring dengan saudara-saudara seperjuangan disini, dan Insya Allah kepada bapak Wardjoko dan kita yang hadir di sini diminta doanya agar Bapak Wardjoko jadi, jangan Cuma nyaleg saja, Insya Allah Jadi,” harap Sintawati.
Lebih jauh Sintawati menjelaskan, memang kami pendatang baru yang sebelumnya sama dengan ibu-ibu yang hadir disini.
Tidak berfikir ke dunia politik, tapi posisinya berbeda, walaupun awalnya di paksa.
“Namun sekarang memaksa diri untuk menjadi orang yang terbaik buat bapak ibu semua. Kita seperjuangan jangan sampai kita nanti tidak punya hal-hal yang positif yang bisa di bagikan kepada lingkungan generasi muda kita,” tambah Sintawati.
“Makanya tekad kita sekarang bulat, betul- betul harus ada kontribusi yang kita lakukan kepada sesama sebelum menutup mata,” pungkasnya. ●Red/Geng