
Gelar PKKMB, Ganjar Pranowo Berikan Motivasi 2.111 Mahasiswa Baru Universitas Pancasila
HARIAN PELITA — Universitas Pancasila (UP) menggelar Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) tahun akademik 2023/ 2024 di Auditorium Universitas Pancasila, Jakarta, Senin (28/08/2023).
PKKMB berlangsung selama lima hari bertajuk ‘Terakreditasi Unggul Universitas Pancasila Mewujudkan Mahasiswa Berkarakter Pancasila di Era Teknologi Digital’.
Sebanyak 2.111 mahasiswa baru dengan antusias setiap materi disampaikan oleh pemateri, ternasuk motivasi disampaikan oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang juga salah seorang Bakal Calon Presiden RI 2024-2029.
Rektor Universitas Pancasila Prof. Dr. Edie Toet Hendratno, SH., M.Si., FCBArb mengatakan, tujuan kegiatan PKKMB ini adalah untuk memperkenalkan dan mempersiapkan mahasiswa baru menjadi mahasiswa dewasa dan mandiri. Sekaligus proses adaptasi mahasiswa dengan lingkungan yang baru dan memberikan bekal untuk keberhasilannya dalam menempuh pendidikan di perguruan tinggi.
“Universitas Pancasila mendapatkan akreditasi “Unggul” sesuai SK Kemendikbud Ristek No. 66/SK/BAN-PT/Ak.KP/PT/I/2023. Hanya ada 65 Universitas dengan Akreditasi Unggul dari 4.474 Perguruan Tinggi. Berarti baru 1,45% Universitas yang mendapat Akreditasi Unggul, dan Universitas Pancasila adalah salah satunya,” tutur Prof. Edisi Toet.
Edie Toet menambahkan, Universitas Pancasila ikut Program MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka), Mahasiswa Universitas Pancasila memiliki kesempatan dalam satu semester atau setara dengan 20 (dua puluh) sks menempuh pembelajaran di luar Universitas Pancasila dan juga dua semester atau setara dengan 40 (empat puluh) sks menempuh pembelajaran pada program studi yang sama di Perguruan Tinggi yang berbeda, pembelajaran pada program studi yang berbeda di Perguruan Tinggi yang berbeda. Tujuannya adalah untuk lebih bersosialisasi dengan lingkungan di luar kampus. Dan SKS-nya dihitung.
Ganjar Pranowo dalam pemberian motivasinya kepada para mahasiswa baru mengatakan, pendidikan sebagai garda terdepan bangsa Indonesia. Sebab struktur pendidikan ini telah memiliki pesan pengetahuan dan skill guna memajukan negara Indonesia ke depan.
Selain itu juga diperlukan ruang kreatifitas untuk mewadahi mereka yang punya talenta-talenta khusus. Dengan demikian anak muda yang disebut nya sebagai generasi inovasi dapat merespon persoalan dan perubahan di masa yang akan datang.
Ditempat yang sama, Ketua Pembina Yayasan Pendidikan dan Pembina Universitas Pancasila (YPPUP), Dr. Ir. Siswono Yudo Husodo mengatakan, sengaja menghadirkan Ganjar Pranowo dalam acara PKKMB kali ini. Hal itu guna memberikan gambaran kepada para mahasiswa tentang kondisi masa depan bangsa Indonesia dan global.
Menurut Siswono, pada tahun ke 100 (2045) kemerdekan Indonesia akan mencapai kondisi kekuatan ekonomi keempat dunia setelah Cina, India, Amerika Serikat (AS). ●Redaksi/Rls09