HARIAN PELITA — Korban meninggal akibat gempa mengguncang negara Myanmar pada 28 Maret 2025 lalu menjadi 3.145 terhitung pada Kamis (4/4/2025) waktu setempat.

Dikutip dari Associated Press, Jumat (4/4/2025) angka itu merupakan hasil pembaruan data dari tim pencarian dan penyelamatan yang terus menemukan lebih banyak jenazah.

Sementara itu Menteri Informasi Myanmar  Maung Maung Ohn mengumumkan dalam pertemuan di ibu kota, Naypyitaw, bahwa 4.589 orang terluka dan 221 lainnya hilang, 

Laporan televisi negara Myanmar MRTV memperkirakan angka itu yang tercata bisa saja terus bertambah.

Dikarenakan sejumlah laporan dari pihak media lokal menyatakan angka korban jauh lebih tinggi daripada data resmi. 

Jaringan telekomunikasi terputus dan banyak daerah sulit dijangkau, jumlah korban diperkirakan juga akan melonjak seiring masuknya informasi baru.

Sebelumnya, Pusat gempa berkekuatan 7,7 magnitudo berada di dekat Mandalay, kota terbesar kedua di Myanmar. 

Akibat gempa menyebabkan ribuan bangunan runtuh, jalan melengkung, dan jembatan hancur di berbagai wilayah. Lembaga kemanusiaan berupaya keras memberikan perawatan medis dan tempat tinggal bagi para penyintas. ●Redaksi/Associated Press