
Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 di Musholla An Najah dan Santunan Anak Yatim
HARIAN PELITA — Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H/2025 M di Mushollah An Najah RW09, Kelurahan Suka Bumi Utara, Kebon Jeruk, Jakarta Barat menggelar santunan anak yatim dan tausyiah hikmah maulid disampaikan Ustadz H. Lutfi Zawawi.
Sebanyak 24 anak yatim diberikan santunan dan secara simbolis diserahkan Ketua DKM Mushollah An Najah H Muhammad Sidik didampingi Ketua Panitia Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW H Erwin.
Kegiatan ini berlangsung khidmat dan penuh kehangatan, dihadiri para ustadz diantaranya ustadz H.Nurshoba dan Ustadz Yudhi Fatwa beliau merupakan guru tetap Mushollah An Najah, Ustadz H Astar Jayadi, Ustadz Wahyudin dan Ketua Umum DKM Masjid Al Anwar, H. Maskuri
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dimulai Pukul 08.00 Wib diawali dengan pembacaan Al Qur’an Nul Karim ustadz Nurshoba dilanjutkan dengan pembacaan riwayat Nabi oleh Nurmansyah dan Rizki serta kawan-kawan.
Ustadz H Lutfi Zawawi dalam tausyiah mengatakan maulid nabi sudah lewat tetapi kenapa warga masyarakat masih banyak yang memperingatinya ? karena Nabi Muhammad SAW sangat mulia
Ustadz Lutfi mengatakan, siapa yang pernah melihat Nabi Muhammad SAW, walaupun kita tidak pernah melihat Nabi Muhammad SAW, tapi kita beriman kepada Nabi ini sangat luar biasa,ujarnya.
Rasullah saat berkumpul bersama sahabatnya, Ia berkata sangat rindu dan ingin bertemu kepada saudara-saudaranya.
Para sahabat Nabi bingung, lalu sahabat mengatakan bukankah kita ini saudara-saudara Nabi, bukan kalian adalah sahabat, lalu saudara yang mana tanya sahabat lagi.
Kemudian Nabi Muhammad SAW menjawab, saudara-saudara yang ingin ditemui yaitu orang-orang yang sudah meninggal setelah Aku (Muhammad) tiada, dan mereka sering membaca Selawat Nabi inilah sauadaraku, jelas Ustadz Lutfi. ●Redaksi/Day