Grounding adalah cara untuk kembali ke masa kini saat merasa stres, cemas, atau kewalahan dengan emosi. Teknik ini membantu mengalihkan fokus dari pikiran yang kacau ke tubuh, indra, dan lingkungan sekitar, serta dapat dilakukan dengan mengaktifkan panca indra atau dengan menyentuh alam secara langsung.

Grounding, atau juga dikenal sebagai earthing, adalah praktik yang melibatkan kontak langsung dengan permukaan bumi untuk memanfaatkan energi alaminya.

Beberapa manfaat grounding:

1. Mengurangi inflamasi
Mengurangi inflamasi dan peradangan pada tubuh, yang dapat membantu mengatasi kondisi seperti arthritis, fibromyalgia, dan lain-lain.

2. Meningkatkan kualitas tidur
Membantu meningkatkan kualitas tidur dengan mengurangi stres dan kecemasan, serta meningkatkan produksi melatonin.

3. Mengurangi stres dan kecemasan
Membantu mengurangi stres dan kecemasan dengan meningkatkan produksi hormon serotonin dan endorfin.

4. Meningkatkan energi
Dapat membantu meningkatkan energi dan mengurangi kelelahan dengan meningkatkan aliran darah dan oksigen ke sel-sel tubuh.

5. Meningkatkan imun
Membantu meningkatkan sistem imun dengan meningkatkan produksi sel-sel imun dan mengurangi inflamasi.

6. Mengurangi nyeri
Mengurangi nyeri dan peradangan pada tubuh, terutama pada orang yang mengalami kondisi kronis seperti arthritis.

7. Meningkatkan keseimbangan pH
Dapat membantu meningkatkan keseimbangan pH tubuh dengan mengurangi asam dan meningkatkan basa.

8. Mengurangi efek radiasi
Grounding dapat membantu mengurangi efek radiasi dari perangkat elektronik dan lingkungan.

9. Meningkatkan keseimbangan hormon Dapat membantu meningkatkan
keseimbangan hormon dengan mengurangi stres dan meningkatkan produksi hormon yang seimbang.

10. Meningkatkan kesadaran
Grounding dapat membantu meningkatkan kesadaran dan fokus dengan meningkatkan aliran darah dan oksigen ke otak.

Cara Melakukan Grounding:

1. Berdiri atau duduk di atas tanah atau permukaan alami lainnya

2. Melepaskan sepatu dan kaus kaki

3. Meletakkan tangan atau kaki di atas tanah

4. Menutup mata dan bernapas dalam-dalam

5. Fokus pada sensasi tubuh dan lingkungan sekitar

Namun, perlu diingat bahwa grounding masih merupakan topik yang kontroversial dan belum sepenuhnya dipahami oleh komunitas ilmiah. Jika memiliki kondisi medis tertentu, sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum mencoba grounding.***