HARIAN PELITA — Kepala Seksi Tindak Pidana Umum Kejaksaan Negeri Jakarta Timur (Kasipidum Kejari Jaktim) Aji Rahmadi SH MH berkunjung ke Pengadilan Negeri Jakarta Timur (PN Jaktim).

Aji mengatakan kehadirannya di PN Jaktim tak lain dalam rangka silaturahmi. Ia sendiri baru satu hari menjabat sebagai Kasipidum Kejari setelah dilantik dan diambil sumpah pada Senin 1 Desember 2025 oleh Kepala Kejari Jaktim, Dedy Priyo Handoyo SH MM.

“Dalam rangka silaturahmi karena pejabat baru, terus karena saya baru dilantik kemarin siang. Ini biasa konsolidasi ke stakeholder yang baru,” ujar Aji, Selasa (2/3/2025).

Aji pun menjelaskan selain kantor PN Jaktim pihaknya juga telah menyambangi Rumah Tahanan Negara Kelas 1 Cipinang, Jakarta Timur. Rencana kedepan, dia akan bertandang ke kantor Polres Metro Jakarta Timur.

Aji mengungkapkan sebelum dimutasi ke Kejari Jaktim dirinya bertugas di Kejari Sukoharjo sebagai Kepala Seksi Intelijen (Kasi Intel). Kini ia menduduki posisi Kasipidum di Kejari Jaktim.

Bahkan, dia juga meminta kerjasamanya kepada wartawan dalam melaksanakan tugas di Jakarta Timur. Ia berharap dalam rangka penanganan perkara tentunya dapat berjalan dengan mudah lancar dan humanis.

“Intinya kami koordinasikan dengan teman-teman media, mohon bantuan, sinergitas dan kerjasamanya. Kita sama-sama partner-lah dan saya juga sering-sering kesini,” sambungnya.

Untuk saat ini, kata Aji, perkara yang menonjol di Jakarta Timur diantaranya kasus pengerusakan kantor Polres Metro Jakarta Timur pada 30 Agustus 2025 lalu. Kemudian, kasus penjarahan di rumah Uya Kuya, di Duren Sawit, Jakarta Timur.

Terkait jalannya persidangan di PN Jaktim atas perkara tersebut ia memastikan tidak ada kendala. Pihaknya pun sementara belum bisa menentukan  pengamanan khusus karena belum ada laporan yang masuk padanya. Namun, ia juga mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

“Kasus yang saat ini sedang ditangani oleh kami khususnya kasus anarko kemarin di Polres Metro Jakarta Timur semoga berjalan dengan lancar,” jelasnya. ●Redaksi/Dw