2025-05-25 2:07

Kegiatan Seni LGBT Ditolak Manggung di Makassar Langgar Hukum dan Agama

Share

FOTO: Wali Kota Makassar Danny Pomanto

HARIAN PELITA — Wali Kota Makassar Danny Pomanto menolak keras rencana kegiatan panggung seni bertajuk “IDAHOBIT 2022”.

Rencana itu akan digelar sejumlah komunitas Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transgender (LGBT) yang berada di Makassar.

Danny Pomanto menegaskan gelaran itu tidak sesuai adab orang Bugis Makassar. Itu tergolong ilegal karena tidak ada aturan yang mengesahkan. Terlebih, melanggar norma hukum dan agama.

“Kan ditanya LGBT, selama itu tidak ada pengesahan regulasinya itu berarti ilegal,” ujarnya kepada wartawan di Makassa, Kamis (26/5/2022) lalu.

Menurut dia, pemerintah menyiapkan langkah tegas jika acara tersebut tetap terlaksana. Pihaknya akan mengerahkan tim penindakan untuk membubarkan acara ilegal tersebut.

Sikap berbeda jika menyangkut kampanye sosial. Pemerintah perlu hadir untuk melindungi masyarakat agar tak terpapar dan menyebar secara luas.

“Tugas saya itu dipilih untuk melindungi masyarakat sosial yang lebih besar,” sambungnya.

Sementara itu Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sulawesi Selatan juga menegaskan menolak acara yang akan dihelat komunitas LGBT tersebut.

“Kami menolak kegiatan LGBT, karena bertentangan dengan konstitusi, di Indonesia adalah negara berketuhanan, dimana semua agama tidak memperbolehkan perbuatan LGBT,” kata Sekretaris Umum MUI Sulsel Muammar Bakry. ●Redaksi/Dilly

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *