
Ketua Umum PP Muhammadiyah Resmikan Museum Muhammadiyah, Ini Pesan Haedar
FOTO: Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir dalam Peresmian Musium Muhammadiyah di Yogyakarta
HARIAN PELITA — Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir memandang semangat mengunjungi musium dilakukan pemimpin dan calon pemimpin bangsa, organisasi, partai masih lemah.
Ia berharap untuk calon pemimpin mau dan sering mengunjungi musium agar lebih memahami perjalanan perjuangan leluhur, harapan dan betapa kerasnya perjuangan dilakukan untuk mewujudkan cita-citanya.
Menurut Haedar, semangat mengunjungi musium di Indonesia masih jauh tertinggal dibandingkan dengan negara luar seperti, Italia, Romawi, Prancis dan San Fransisco (Amerika Serikat).
“Semangat pemimpin dalam mengunjungi musium masih kurang. Sangat jauh jika dibandingkan di Itali yang orang rela mengantri tiket 2 hari sebelum mengunjungi musium. Begitu juga di Romawi, Prancis dan San Fransisco,” ujarnya, Senin (14/11/2022).
Dengan mengunjungi museum, para pemimpin dan calon pemimpin akan lebih bisa mengetahui perjuangan para pendahulu untuk memajukan umat dan bangsanya.
Sehingga dengan pemahaman dasar mengenai sejarah dengan mengunjungi museum, dan menyesuaikan dengan zaman terkini, maka pemimpin akan lebih bisa membawa kemajuan bangsa yang sesuai dengan cita-cita awal para pendiri bangsa ini.
Ia meyakini, Peresmian Museum Muhammadiyah akan membawa kebersamaan dan keseragaman perjuangan pembangunan bangsa yang dilakukan oleh kader-kader Muhammadiyah.
“Didalam museum ini, ada berbagai rekam jejak perjuangan Kyai Haji Ahmad Dahlan sebagai pendiri Muhammadiyah, Ir Soekarno sebagai kader Muhammadiyah dan Proklamator kemerdekaan Indonesia, Jenderal Besar Soedirman Panglima Besar TNI yang lahir dari Hizbul Wathan (gerakan kepanduan Muhammadiyah), dan Lafran Pane sebagai pendiri Himpunan Mahasiswa Islam (HMI),” tambahnya. ●Red/Bayu