2025-12-09 9:24

Milad dFI XII: Rayakan Film Nasional Perkuat Budaya Sensor Mandiri

Share

HARIAN.PELITA — DemiFilm Indonesia (dFI) memasuki usia ke-12 tahun dengan mengusung semangat memperkuat budaya sensor mandiri serta mempererat kolaborasi seluruh ekosistem perfilman nasional.

Perayaan Milad XII dFI digelar Senin, 8 Desember 2025 di Cinema Gedung Film Lantai 6, Lembaga Sensor Film (LSF), Jakarta.

Acara dimulai pukul 08.00 WIB dengan doa bersama untuk warga dFI dan masyarakat Sumatera yang mengalami musibah banjir. Meski ruang pertemuan tidak terlalu besar, kegiatan berlangsung hangat dengan dukungan berbagai lembaga, termasuk Kementerian Kebudayaan RI.

Hadir sebagai keynote speaker, Dr. Naswardi dari LSF dan Dr. Syaifullah, Direktur FMS Kementerian Kebudayaan RI. Diskusi panel menghadirkan lima narasumber:

• Yan Widjaja — Ketua Umum Yayasan DemiFilm Indonesia
• Ivan Bandhito — Sutradara, alumnus IKJ
• Budi Yulianto — Executive Producer MBK Production
• Dandhy Laksono — WatchDoc & Reset Indonesia
• Suprayitno — Ketua GPBSI.

Acara dipandu Sekjen YDFI, AruL.
Dalam sambutannya, Dr. Naswardi menegaskan pentingnya kolaborasi lintas lembaga untuk memperkuat budaya sensor mandiri.

“LSF butuh kolaborasi. GPBSI, asosiasi sutradara, produser — semuanya berperan penting. Selamat Milad XII untuk dFI,” ujarnya.

Dr. Syaifullah menambahkan bahwa pertumbuhan film Indonesia semakin pesat baik dari sisi kuantitas maupun kualitas, dengan genre yang semakin beragam.

Ketua GPBSI, Suprayitno, mengungkapkan pertumbuhan jaringan bioskop nasional diperkirakan mencapai 8–10% hingga akhir 2025.

“Dari 502 bioskop akan bertambah menjadi 505. Kini perizinan makin mudah, dan Daftar Negatif Investasi (DNI) sudah dibuka, sehingga investor asing dari Amerika, Korea, Jepang, hingga India dapat masuk,” jelasnya.

Sutradara Ivan Bandhito memastikan kualitas SDM perfilman Indonesia tidak perlu diragukan karena banyak yang sudah menorehkan prestasi internasional. Hal ini diamini oleh produser Budi Yulianto, yang memamerkan sejumlah film terbaru untuk rilis 2026, seperti Ghost Soccer, The Bell & Ibadah, dan Cinta.

Untuk pertama kalinya, MBK Production juga merilis Sahabat Anak The Movie, Kuyang, dan beberapa judul lainnya.

Budi menyampaikan usulan agar pemerintah membuat program akhir pekan untuk menonton film edukatif dan ramah keluarga.
Usulan tersebut disambut antusias peserta. Ketua YDFI, Yan Widjaja, menambahkan gagasan agar Sarinah, Indomaret, atau Alfamidi dapat digandeng membuat bioskop mini dengan harga terjangkau. ●Redaksi/Satria

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *