2025-05-23 17:43

Ini Penegasan Jaksa Agung Saat Lantik Ses Jambin dan Kajati Jateng

Share

HARIAN PELITA — Jaksa Agung ST Burhanuddin melantik dan mengambil sumpah jabatan terhadap Dr Ponco Hartanto SH MH sebagai Sekretaris Jaksa Agung Muda Pembinaan (Ses Jambin) dan Dr. Hendro Dewanto SH MHum sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Jawa Tengah.

Jaksa Agung menyampaikan pelantikan, pengambilan sumpah jabatan dan serah terima jabatan bukanlah sekadar formalitas.

“Melainkan momen reflektif yang menandai dimulainya amanah baru yang harus dilaksanakan dengan sungguh-sungguh, penuh tanggung jawab, serta menjunjung tinggi integritas dan profesionalisme,” tegas Burhanuddin, Jum’at (23/5/2025).

Ketika itu, Jaksa Agung memberikan beberapa penekanan penting sebagai panduan dalam menjalankan tugas terutama kepada Ses Jambin.

Khusus Ses Jambin, Burhanuddin mengatakan agar memahami dan melaksanakan tugas sekretariat dengan baik untuk mendukung Kejaksaan dan sasaran strategis Kejaksaan.

“Lakukan evaluasi kinerja di lingkungan kerja untuk mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan demi peningkatan performa organisasi, ” kata Jaksa Agung.

Ses Jambin juga disarankan untuk segera bersinergi dengan Plt. Jaksa Agung Muda Pembinaan demi penguatan dukungan dan pelayanan yang menjadi tugas fungsinya. Kemudian, Burhanuddin meminta untuk mengoptimalkan kolaborasi lintas bidang guna mempercepat pencapaian arah kebijakan pimpinan Kejaksaan.

Sementara Kajati Jawa Tengah Hendro Dewanto yang baru saja dilantik diharapkan segera beradaptasi dan pelajari dinamika wilayah penugasan untuk mengoptimalkan kinerja jajaran di Jawa Tengah. Selain itu, Hendro ditekankan untuk memastikan penegakan hukum yang profesional dan bermartabat, berlandaskan nilai keadilan yang hidup di tengah masyarakat.

“Bagikan pengetahuan dan pengalaman untuk menghasilkan kinerja institusional yang optimal. Lakukan pengawasan menyeluruh, baik struktural maupun personal, guna menciptakan aparatur yang taat hukum dan etika,” sambungnya.

Jaksa Agung pun menyampaikan agar menjaga integritas pribadi dan keluarga sebagai teladan bagi seluruh jajaran. Selain itu, Jaksa Agung mengingatkan bahwa sumpah jabatan adalah janji spiritual antara pejabat dengan Tuhan Yang Maha Kuasa.

“Jangan sekali-kali menyalahgunakan kewenangan. Jika itu terjadi, saya pastikan akan saya tindak tegas,” ungkapnya.

Apresiasi juga disampaikan oleh Jaksa Agung kepada para istri pejabat yang telah mendampingi dan memberikan dukungan moral kepada suami.

Burhanuddin menyatakan bahwa keberhasilan seorang pejabat dalam melaksanakan tugas tidak lepas dari peran dan doa keluarga.

Terakhir, Jaksa Agung menandaskan bahwa semakin tinggi jabatan yang diemban, semakin besar pula tanggung jawab moral yang harus dijalankan.

Pihaknya berharap para pejabat yang baru dilantik dapat menunjukkan prestasi nyata dan menjadikan Kejaksaan sebagai institusi penegak hukum yang terpercaya di mata masyarakat. ●Redaksi/Dw

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *