HARIAN PELITA – Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) DKI Jakarta
terus melakukan inspeksi mendadak atau Sidak di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) maupun rumah tahanan negara (Rutan). Sidak kali ini di Lapas Kelas II A Salemba, Jakarta Pusat.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) DKI Jakarta Ibnu Chuldun mengatakan,
Pengecekan ini dilakukan di seluruh blok hunian dalam rangka penilaian standardisasi terhadap hak asasi manusia khususnya warga binaan di Lapas Salemba Kelas II A.

“Yang melakukan peninjauan ke dalam kamar hunian yaitu satuan operasional kepatuhan internal pemasyarakatan (Satopspatnal) dari sejumlah lapas dan rutan yang ada di DKI Jakarta dibawah Kemenkum,” kata Ibnu dalam keterangannya, Kamis (10/3/2022).

Lebih lanjut Ibnu menjelaskan
petugas yang melakukan pencegahan ini berjumlah 120 sipir. Petugas tersebut melakukan pengecekan apakah kondisi ruangan warga binaan, tempat mandi dan makan warga binaan masih layak atau tidak.

“Kami cek satu persatu ruangan di dalam, tempat tidur, ruangan, air bersih, penerangan dan makan warga binaan di sini sangat baik dan bersih,” bebernya ucapnya.

Ibnu Chuldun juga meminta kepada semua petugas sipir mulai dari pimpinan hingga bawahan harus bekerja yang baik.

Dalam arahannya Ibnu berpesan jangan sampai ada terjadi tindak kekerasan yang dapat menurunkan harkat manusia khususnya warga binaan.

“Saya minta jangan ada tindak kekerasan di semua lapas dan rutan yang ada di DKI Jakarta,” pungkasnya. ●Red/IA

Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) DKI Jakarta
terus melakukan inspeksi mendadak atau Sidak di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) maupun rumah tahanan negara (Rutan). Sidak kali ini di Lapas Kelas II A Salemba, Jakarta Pusat.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) DKI Jakarta Ibnu Chuldun mengatakan,
Pengecekan ini dilakukan di seluruh blok hunian dalam rangka penilaian standardisasi terhadap hak asasi manusia khususnya warga binaan di Lapas Salemba Kelas II A.

“Yang melakukan peninjauan ke dalam kamar hunian yaitu satuan operasional kepatuhan internal pemasyarakatan (Satopspatnal) dari sejumlah lapas dan rutan yang ada di DKI Jakarta dibawah Kemenkum,” kata Ibnu dalam keterangannya, Kamis (10/3/2022).

Lebih lanjut Ibnu menjelaskan
petugas yang melakukan pencegahan ini berjumlah 120 sipir. Petugas tersebut melakukan pengecekan apakah kondisi ruangan warga binaan, tempat mandi dan makan warga binaan masih layak atau tidak.

“Kami cek satu persatu ruangan di dalam, tempat tidur, ruangan, air bersih, penerangan dan makan warga binaan di sini sangat baik dan bersih,” bebernya ucapnya.

Ibnu Chuldun juga meminta kepada semua petugas sipir mulai dari pimpinan hingga bawahan harus bekerja yang baik.

Dalam arahannya Ibnu berpesan jangan sampai ada terjadi tindak kekerasan yang dapat menurunkan harkat manusia khususnya warga binaan.

“Saya minta jangan ada tindak kekerasan di semua lapas dan rutan yang ada di DKI Jakarta,” pungkasnya. ●Red/IA