2025-10-28 2:30

Korupsi Besar-besaran di Proyek Kereta Cepat Whoosh Mulai Diusut KPK

Share

HARIAN PELITA — Dugaan korupsi besar-besaran di tubuh perkeretaapian Indonesia melibatkan korupsi proyek kereta cepat (Whoosh), Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mulai mengusut dugaan korupsinya.

KPK menyebutkan bahwa pengusutan dugaan korupsi ini sudah dimulai pada awal 2025. Namun KPK belum bersedia untuk membuka inti masalah pada proyek kereta cepat rute Jakarta-Bandung itu.

Juru bicara KPK Budi Prasetyo di gedung Merah Putih KPK pada Senin, 27 Oktober 2025 mengatakan penyelidikan korupsi di Whoosh masih diselidiki.

Budi pun mengimbau masyarakat yang memiliki informasi ihwal permasalahan ini untuk segera disampaikan kepada KPK. Budi mengatakan informasi itu akan menjadi bahan pengayaan oleh para penyelidik di lembaganya dalam menangani dugaan korupsi proyek kereta cepat itu.

Budi menjelaskan, dalam proses penyelidikan secara umum tim terus melakukan pencarian, keterangan-keterangan yang dibutuhkan untuk membantu dalam mengungkap perkara ini.

Sementara itu Pelaksana tugas Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Asep Guntur Rahayu menyebut pengusutan dugaan korupsi proyek kereta cepat ini sudah masuk pada tahap penyelidikan.

Mantan Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD melalui akun X @mohmahfudmd pada 18 Oktober 2025, mengatakan bahwa ia diminta untuk melapor kasus ini ke KPK.

Mahfud mengatakan bahwa masalah korupsi pada proyek kereta cepat itu adalah dugaan adanya mark-up. “Di dalam hukum pidana, jika ada informasi tentang dugaan peristiwa pidana mestinya aparat penegak hukum langsung menyelidiki, bukan minta laporan,” ucap Mahfud MD.

Mahfud pun meminta KPK segera memanggil dirinya untuk menjelaskan ihwal permasalahan dugaan korupsi pada proyek kereta cepat Jakarta-Bandung ini. ●Redaksi/Cr-27

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *