
Jaksa di Jakarta Timur Jadi Korban Jambret Jalanan
HARIAN PELITA JAKARTA — Salah seorang personil Jaksa di Jakarta Timur menjadi korban penjambretan. Samsung Galaxy A71 berhasil dirampas pelaku dengan menggunakan motor matik hitam di Jalan Pemuda, Pulogadung, Jakarta Timur. Kejadian tersebut berlangsung pada Jum’at petang sekitar pukul 15.30 Wib.
Sebelumnya, korban sedang mengurus kartu ATM pada salah satu Bank yang terdapat di Jalan Pemuda. Tak lama kemudian, Chandra Ary Wijaya bergegas kembali ke kantor dengan memesan aplikasi Grabcar melalui ponselnya. Namun, sialnya saat menanti kedatangan Grabcar secara tiba-tiba handphone milik korban berpindah tangan.
” Hilangnya jam setengah empat (15.30 Wib) di Jalan Pemuda. Dia (pelaku) naik motor matik baju hitam. Tiba-tiba direbu begitu aja keadaan sekitaran sepi,” ujar Chandra, Jum’at (29/10/2021).
Atas kejadian ini, korban telah membuat laporan ke Polsek Pulogadung. Chandra sendiri saat ini berstatus sebagai personil Jaksa yang berdinas di Kejaksaan Negeri Jakarta Timur (Kejari Jaktim). Diperkirakan kerugian yang dialami oleh korban senilai Rp2,5 juta.
Dari pengalaman buruk yang dialami dia, Chandra juga berpesan kepada masyarakat untuk selalu waspada terhadap kejahatan di jalan. Korban yang berprofesi sebagai penegak hukum ini, tak ingin kejadian serupa menimpa orang lain. Pihaknya berharap aparat kepolisian rutin melakukan patroli terutama pada titik rawan di Jakarta Timur.
“Hati-hati kepada masyarakat menggunakan gadget (ponsel) karena kejahatan tidak pandang bulu. Dan bisa terjadi kepada siapapun, termasuk saya sebagai Jaksa yang sering menyidangkan kasus pencurian, begal dan jambret,” ungkapnya. ●Red/Dw