Pengedar Sabu Tewas Ditembak Polisi di Puspiptek Raya Serpong
HARIAN PELITA JAKARTA – Jajaran Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya meringkus dua orang bandar narkoba jenis sabu di Permata Pamulang, Jalan Puspiptek Raya, Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel) pada Selasa (4//1/2022) lalu.
Dari aksi penyergapan itu, satu pelaku pria berinisial HS tewas di lokasi dan rekannya berinisial UA mengalami luka tembak di bagian kaki.
Peristiwa itu terjadi setelah ia berusaha kabur dari buruan polisi dan menabrak ibu-ibu saat akan ditangkap.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes E Zulpan mengatakan, pengedar sabu ditembak saat berusaha kabur dengan menabrak seorang perempuan mengendarai sepeda motor.
“Jadi satu mobil, dua motor ditabrak sama dia, akhirnya anggota melumpuhkan dengan menembak. Dalam perjalanan ke rumah sakit, satu meninggal dunia, satu lagi terluka tertembak di kaki,” ujar Zulpan kepada wartawan, Senin (10/1/2022) di Mapolda Metro
Lebih lanjut Zulpan menjelaskan, modus tersangka menyamarkan sabu di bungkus dalam kemasan teh China warna hijau. Mereka mendapat upah Rp 10 juta.
“Petugas lagi memburu pengendali sabu asal Indonesia yang berada di Malaysia,” papar Zulpan.
Atas perbuatannya tersangka dijerat Pasal 114 ayat 2 juncto Pasal 112 ayat 2 UU Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman paling singkat 6 tahun dan maksimal 20 tahun penjara. ●Red/IA