2025-05-31 0:33

Buka Diktukba Polri Gel II tahun 2022, Ini Penekanan Wakapolda Metro

Share

HARIAN PELITA  — Wakapolda Metro Jaya Brigjen. Pol Drs Hendro Pandowo, M.Si resmi membuka Pendidikan Pembentukan (Diktuk) Bintara Polri tahun ajaran 2022 ditandai penyematan tanda pangkat siswa.

Acara pembukaan ini digelar secara langsung di lapangan Sekolah Pendidikan Kepolisian Negara (SPN) Polda Metro Jaya, Senin (25/7/2022)

Wakapolda Metro Jaya Brigjen. Pol. Drs. Hendro Pandowo, M.Si dalam sambutannya  mengucapkan selamat atas keberhasilan saudara yang telah dinyatakan lulus seleksi dan ditetapkan menjadi peserta didik pada program pendidikan pembentukan Bintara Polri Gelombang II tahun anggaran 2022.

“Selamat datang di lembaga pendidikan dan pelatihan polri, tempat para siswa sekalian akan di didik, ditempa dan dilatih untuk menjadi insan tribrata yang profesional, bermoral serta memiliki mental dan integritas yang baik keberhasilan yang telah saudara raih ini, merupakan berkah dan karunia dari tuhan yang maha esa, serta hasil dari perjuangan panjang dan buah dari ketekunan, keuletan, dan kesungguhan saudara, yang juga tentunya tidak lepas dari doa dan dukungan orang tua dan keluarga,” terang Wakapolda Metro Jaya. Senin, (25/7/2022).

Lanjut Hendro oleh karena itu manfaatkan kesempatan ini untuk menimba ilmu dengan belajar dan berlatih secara sungguh-sungguh dan bertanggung jawab.

“Para peserta didik tentunya akan dihadapkan dengan berbagai rangkaian kegiatan pendidikan dan latihan yang cukup berat dan melelahkan, namun dengan tekad yang kuat saya meyakini, bahwa kalian akan dapat mengikuti dan menyelesaikan seluruh rangkaian kegiatan pendidikan ini dengan baik,” ujarnya.

Lebih lanjut Hendro mengatakan, program pendidikan pembentukan bintara polri pada tahun anggaran 2022 diselenggarakan dalam 2 (dua) gelombang dengan lama pendidikan setiap gelombang selama 5 (lima) bulan.

“Adapun gelombang II yang dibuka pada hari ini, diselenggarakan secara serentak di sepolwan, pusdik brimob dan pusdik polair lemdiklat Polri serta di 31 sekolah polisi negara polda dengan jumlah peserta didik sebanyak 10.502 orang yang terdiri dari diktuk bintara pria sebanyak 10.002 orang dan
diktuk bintara wanita sebanyak 500 orang,” imbuhnya.

Sesuai dengan kebijakan kapolri dalam transformasi polri yang presisi, pendidikan menjadi aspek penting dalam mempersiapkan sdm polri yang unggul di era police 4.0, yang mampu menjawab tantangan kekinian di era digitalisasi serta tuntutan pelayanan masyarakat
yang semakin tinggi dari warga. oleh karena itu pendidikan pembentukan ini menjadi penting karena para bintara merupakan garda terdepan dalam memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat.

Hendro Berharap, Kemampuan dan perilaku para bintara dilapangan akan menentukan wajah polri dan tingkat kepercayaan masyarakat kepada polisinya. oleh karena itu, proses
pendidikan yang relatif singkat ini harus dirancang secara baik dan benar, dengan prinsip mengutamakan kualitas dan memberikan porsi yang lebih besar kepada kegiatan praktek kerja lapangan, agar hasil didiknya sesuai dengan yang diharapkan. ●Red/IA

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *