HARIAN PELITA — Lima atlet pencak silat Kabupaten Bangka berhasil lolos dalam seleksi Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga Bangka Belitung.

Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dindikpora) Kabupaten Bangka Nurdin Bayu menerangkan, pemanggilan kelima atlet berdasarkan surat nomor 426/02/Dispora Babel tertanggal 5 Januari 2023.

Adapun kelima atlet IPSI kabupaten Bangka tersebut Ardiansyah,Bagas  Ganda Wijaya,Tisya Anastasia,Purnama Julia serta Alya Lova

“Kita bersyukur karena dari enam kuota atlet PPLP untuk pencak silat, 5 atlet berasal dari Kabupaten Bangka,” kata Nurdin Bayu yang juga Kabid pemuda dan olahraga  Kamis (12/1/2023).

Diterangkan Bayu, secara prestasi kelima atlet ini memang luar biasa. Baik di kejuaraan Bupati Cup, POPDA Babel sampai Kejuaraan Provinsi, kelimanya bisa menyumbangkan emas untuk tim kabupaten Bangka.

Bayu berharap, kelima atlet ini dapat rendah hati dan menjaga nama baik Kabupaten Bangka. Kelimanya nanti akan bergabung dengan atlet PPLP lainnya yang sudah terlebih dahulu masuk dalam program tersebut.

“Program ini langsung dari Pemprov Babel. Mereka dibina di sentra khusus olahraga Babel. Begitu juga sekolahnya, sekolah di Pangkalpinang. Jadi secara pendidikan tetap diutamakan. Sebagai nilai tambah, mereka tetap fokus untuk latihan pencak silat,” ucap bayu

Terpisah, Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Bangka Hairul, S.Sos menjelaskan, dengan lolosnya lima atlet IPSI Bangka ini menjadi sejarah tersendiri bagi IPSI Bangka bisa meloloskan lima atlet di program PPLP Babel.

“Kita bersyukur, ini menjadi sejarah bahwa IPSI kabupaten Bangka dapat meloloskan lima atlet di PPLP tingkat provinsi Bangka Belitung” terangnya.

Dikatakan Hairul, Ardiansyah turun di kelas tanding F (59-63 kg) berasal dari SMAN 1 Riau Silip, Bagas merupakan atlet tanding kelas E (51-54 kg) berasal dari SMAN 1 Sungailiat, Alya Lova kelas H (60-63 kg) asal SMAN 2 Puding Besar dan Purnama Juwita kelas C (45-48 kg) asal SMAN 1 Mendo barat.

“Dan satu lagi Tisya Anastasya kelas F putri. Tisya ini merupakan atlet silat dari Belinyu. Selain emas Kejurprov, Tisya juga pernah meraih medali perak di International Pencak Silat Indonesia Open Championship 2022, yang berlangsung di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah,” ujar Hairul.

Dengan lolosnya atlet IPSI kabupatenBangka di PPLP, tingkat provinsi Bangka Belitung,ketua IPSI kabupaten Bangka ini berharap setiap atlet dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya. Sebab, kesempatan ini tidak dimiliki oleh semua atlet. Termasuk kemajuan dalam penguasaan teknik bertanding, sikap dan penguasaan lainnya. ●Red/Ry