FOTO: Istimewa

HARIAN PELITA —, Heboh!, pernikahan manusia dengan kambing terjadi di Desa Jogodalu, Kecamatan Benjeng, Kabupaten Gresik, pada Minggu (5/6/2022) lalu,

Resepsi pernikahan pun berjalan normal ada tenda dengan makanan tersedia, pakaian adat Jawa dan dihadiri penghulu. Bahkan pernikahan terkesan ritual mistis.

Warga geger, karena selama ini belum pernah terjadi pernikahan manusia dengan binatang. Tokoh masyarak dan tokoh agama pun mencela perbuatan menikahi binatang.

Dua organisasi Islam di Gresik yakni NU dan Muhammadiyah sepakat mendesak para pelaku menghentikan kegiatannya walaupun kegiatan tersebut dengan alasan tertentu. 

Bahkan, selain meminta pelakunya segera bertobat. Dan jika mereka adalah muslim, pimpinan kedua Ormas tersebut minta Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Gresik secepatnya turun tangan untuk melakukan pembinaan.

Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Gresik Mohammad In’am menegaskan, perilaku pernikahan antara seorang pria dengan kambing betina itu benar-benar di luar nalar akal sehat.

Selain sebagai bentuk penyimpangan, jika dibiarkan kasus itu berpotensi merusak ajaran agama yang benar, yang diketahui sangat menjunjung akal sehat.

“Selain agar pelakunya cepat bertobat, pihak berwenang dalam hal ini Kemenag harus cepat turun tangan. Saya khawatir, kalua tidak secepatnya ditangani, reaksi masyarakat di lapangan malah bikin suasana lebih keruh. Lha wong sing ayu-ayu jik akeh, kok milih wedhus (Wanita yang cantik-cantik masih banyak, kok memuilih kambing). Ini kan penyimpangan jelas menyesatkan,” ujar In’am saat diihubungi wartawan, Senin (6/6/2022) malam. ●Redaksi/TvOne