
Pengurus Korpri Lotim Periode 2025-2030 Dikukuhkan
HARIAN PELITA — Pemerintah Kabupaten Lombok Timur resmi mengukuhkan kepengurusan Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) periode 2025–2030 dalam sebuah prosesi digelar di Pendopo Bupati, Rabu (14/5/2025).
Sekretaris Daerah HM Juani Taofik kembali dipercaya menjabat Ketua Korpri Lotim. Pengukuhan itu disaksikan Bupati Lombok Timur H Haerul Warisin serta dihadiri sejumlah pejabat daerah dan ratusan anggota Korpri dari berbagai instansi.
Juani menyampaikan bahwa pengurus baru berkomitmen penuh untuk memperkuat profesionalisme ASN, baik dalam hal sikap, penampilan, maupun cara memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Menurutnya, momentum pengukuhan ini harus dijadikan titik tolak untuk memperbaiki citra dan etos kerja para abdi negara.
“Kami mengajak seluruh pengurus dan anggota Korpri untuk melaksanakan tugas dengan baik. Yang utama adalah menjaga etika profesional,” tegasnya.
Ia menekankan pentingnya penampilan sebagai bagian dari standar pelayanan publik. Menurutnya, kesan pertama yang diberikan oleh aparatur negara akan sangat memengaruhi kepercayaan masyarakat.
“Kita ini pelayan. Kalau kita saja tidak tampil meyakinkan, bagaimana orang mau menerima pelayanan kita?” ujarnya.
Lebih jauh, Juani mengingatkan pentingnya menjadikan nilai-nilai etika sebagai budaya kerja. Ia merujuk pada Peraturan Pemerintah Nomor 42 Tahun 2004 tentang jiwa korps dan kode etik, yang menekankan pentingnya pembinaan mental ASN dari aspek yang tampak maupun tidak tampak.
“Dari hal kecil hingga besar, baik yang terlihat maupun tidak, kita wajib saling mengingatkan,” lanjutnya.
Tak hanya berbicara soal kedisiplinan dan etika, Juani juga menyinggung tantangan ke depan dalam bentuk digitalisasi birokrasi. Ia menegaskan bahwa sistem analog perlahan harus ditinggalkan, demi efisiensi dan efektivitas kerja.
“Kita harus adaptif terhadap kemajuan teknologi. Dimulai dari lingkungan kerja kita sendiri,” katanya.
Di hadapan Bupati dan jajaran ASN, Juani juga menyampaikan tekadnya mendukung program ketahanan pangan, yang kini menjadi perhatian serius pemerintah pusat. Menurutnya, ASN harus menjadi teladan dalam pemanfaatan lahan pekarangan. ●Redaksi/Pan