HARIAN PELITA — Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Peduli Jawa Barat (Jabar) menyalurkan bantuan untuk korban gempa Cianjur.

Penyaluran bantuan korban gempa dilakukan di Kantor PWI Cianjur Jalan Siliwangi no 34 A Cianjur, Jumat 2 Desember 2022.

“Di hari Jumat yang penuh berkah ini, kami dari PWI Peduli Jawa Barat, Alhamdulillah bisa membantu saudara-saudara kami terutama mereka yang terdampak gempa Cianjur yang berasal dari kalangan wartawan,” ujar Ketua PWI Peduli Jawa Barat Dr H Yus Hermansyah, M.Si secara simbolik menyerahkan bantuan kepada Ketua PWI Cianjur Ahmad Fikri.

Yus menyebutkan, bantuan tersebut merupakan bentuk kepedulian dan empati sesama wartawan di Jawa Barat kepada wartawan Cianjur yang terkena musibah gempa.

“Tolong jangan dilihat besarannya, tapi ini merupakan empati kami yang secara ikhlas disampaikan untuk teman-teman di PWI Cianjur,” ujarnya.

Bantuan yang diserahkan tersebut antara lain berupa bahan makanan dan minuman dalam kemasan, pakaian dalam, selimut, makanan bayi, obat-obatan dan lainnya.

“Kami menyiapkan barang-barang ini sesuai dengan kebutuhan yang disampaikan teman teman wartawan Cianjur,” jelas Yus.

Menurutnya, sejak kejadian gempa, PWI Peduli langsung berinisiatif menggalang donasi dari rekan-rekan wartawan baik di kepengurusan PWI Jabar maupun di PWI Peduli.

“Alhamdulillah, dari gerakan spontan tersebut terkumpul sekitar 20 jutaan dan sebagian kami belikan barang-barang yang dibutuhkan,” ujarnya.

Agar bantuan yang diterima sesuai dengan kebutuhan, menurut Yus, PWI Peduli yang juga didukung IKWI Jawa Barat selalu berkoordinasi dengan IKWI Cianjur.

Sementara itu Ketua PWI Cianjur Ahmad Fikri mengucapkan terima kasih atas bantuan yang disampaikan PWI Peduli Jawa Barat.

“Dari lubuk hati terdalam, kami sampaikan terima kasih kepada teman-teman PWI Peduli Jawa Barat. Mudah-mudahan Allah membalas kebaikan teman-teman semua,” ujarnya.

Menurut Ahmad Fikri, dari musibah gempa yang melanda Cianjur beberapa waktu lalu, memang ada rumah anggota PWI yang terdampak mulai dari kerusakan ringan hingga berat. Mereka pun terpaksa mengungsikan keluarga mereka kepada saudaranya di luar Cianjur. ●Red/Dar