
Wakil Bupati Lotim Tegaskan Komitmen Solidaritas, Gandeng NGO Tingkat Grassroot
HARIAN PELITA — H Moh Edwin Hadiwijaya, Wakil Bupati Lotim kembali membuktikan bahwa kepemimpinan sejati melampaui batas-batas tugas resmi.
Sebuah pernyataan mengejutkan publik dan media, Edwin menegaskan komitmen pribadinya yang mendalam untuk aktif dalam kegiatan sosial kemanusiaan, bahkan di luar struktur birokrasi pemerintahan.
Penegasan itu disampaikannya saat menghadiri dan berinteraksi langsung dalam acara penyerahan santunan daging kurban oleh MEC Foundation.

Menurut Edwin, kolaborasi dan kemitraan yang erat dengan Lembaga Swadaya Masyarakat (NGO), termasuk yayasan lokal, adalah kunci untuk memastikan bantuan benar-benar mencapai masyarakat paling membutuhkan.
”Tugas sebagai Wakil Bupati adalah amanah negara, tapi tugas kemanusiaan adalah panggilan hati. Kami tidak bisa bekerja sendirian. Kemitraan dengan NGO memastikan bantuan itu lincah, cepat, dan sampai ke tingkat grassroot,” ujar Edwin.
Langkah ini menunjukkan perubahan paradigma kepemimpinan di Lombok Timur, di mana pejabat tinggi tidak hanya menunggu laporan resmi tetapi juga secara proaktif terjun dan mendukung inisiatif komunitas.
Komitmen ‘di luar jam kerja’ Edwin Hadiwijaya ini diharapkan menjadi inspirasi bagi seluruh pemangku kepentingan daerah untuk lebih responsif terhadap kebutuhan sosial ditengah masyarakat.
Poin yang membuatnya lebih menarik:
Judul yang kuat dan kontras: Menggunakan frasa “DI LUAR JABATAN RESMI” dan “GANDENG NGO Hingga Tingkat Grassroot” untuk menonjolkan aspek personal dan luasnya jangkauan.
Penekanan pada Aksi: Fokus pada kata kunci seperti “komitmen solidaritas” dan “perubahan paradigma kepemimpinan” daripada hanya mencatat kehadiran beliau.
Memasukkan Kutipan yang Powerful: Kutipan “tugas kemanusiaan, yakni panggilan hati” menjadikan pernyataan beliau lebih personal dan menyentuh,” ujarnya. ●Redaksi/Pan