
Jelang Masa Tugas Berakhir Pengurus RT008/07 Gelar Silaturahmi Rembuk Warga
HARIAN PELITA — Menjelang berakhirnya masa tugas pada akhir Maret 2025 mendatang, pengurus Rukun Tetangga (RT) 008/07, Kelurahan Gandaria Utara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan menggelar acara “Silaturahmi Rembuk Warga” di kediaman Bendahara RT008 Sarah Ulfa Maria di Jalan H Jeni I, Jakarta Selatan, Rabu, (19/2/2025) malam.
Dihadiri Ketua Rukun Warga (RW 07) Sudarwo, SH dan sejumlah warga dan tokoh masyarakat setempat, Silaturahmi Rembuk Warga 008/07, Kelurahan Gandaria Utara berhasil membentuk susunan panitia pemilihan Ketua RT008.
Dalam sambutannya Ketua RT008 Herry Wibowo mengatakan siapa pun nanti yang akan menjadi ketua RT agar bisa mengambil hal yang sudah baik dan meningkatkan hal yang masih perlu diperbaiki dari kepengurusan ketua rt yang lama.
“Tanpa terasa 3 (tiga) tahun sudah menjadi ketua RT. Siapa pun yang nanti menjadi ketua RT silahkan mengambil hal yang dianggap sudah baik dan memperbaiki hal yang masih belum baik. Mohon maaf atas kekurangan kesalahan dan kekhilapan selama saya menjadi Ketua RT. Semoga lingkungan rt 008/07 semakin baik dan lebih tertata lagi,” papar Herry
Ketua RW 07, Gandaria Utara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan Sudarwo SH menjabarkan tentang tata cara penjaringan dan persyaratan untuk menjadi calon ketua rt.
“Nanti, setelah susunan panitia pemilihan ketua rt disahkan oleh lurah barulah tim panitia bisa langsung bekerja. Untuk calon ketua rt harus berdomisili dilingkungan setempat minimal 3 tahun, tidak menjadi anggota partai politik, dan minimal lulus sekolah tingkat atas (SMA) yang dibuktikan dengan ijasah. Selanjutnya memvbuat surat keterangan catatan kepolisian (SKCK) dan surat keterangan sehat dari puskesmas atau rumah sakit,” terang Sudarwo.
Setelah mendapatkan keterangan dari Sudarwo, Sekretaris rt 008/07, Setiyono memimpin pencarian anggota dan susunan panita pemilihan ketua rt.
“Siapa yang bersedia menjadi panitia, silahkan tunjuk tangan. Jangan menunjuk orang lain ya. Karena ini sifatnya kesadaran, pengabdian dan sukarela dalam bekerja,” kata Setiyono. ●Redaksi/Geng