2025-12-02 16:24

Pemohon SIM Keluhkan Sistem Error di Satpas Jakarta Timur

Share

HARIAN PELITA — Sejumlah pemohon Surat Izin Mengemudi (SIM) keluhkan sistem error di Unit Satpas Jakarta Timur. Para pemohon yang tiba mulai pukul 8.30 Wib pada Selasa 2 Desember 2025 harus menunggu hingga pukul 13.00 Wib.

Ia khawatir terlambat masuk kerja karena jadwal pada hart ini masuk shift dua. Fajri tinggal di Duren Sawit Jakarta Timur ini juga mempertanyakan permasalahan sistem yang digunakan untuk menginput data sekaligus mencetak kartu SIM mengalami error.

Fajri mengungkapkan dirugikan waktunya atas kejadian ini. SIM C yang hendak diperpanjang kini menyita waktu. Untuk SIM C biaya yang dikeluarkan Rp260 ribu.

Menurutnya tes psikologi dan kesehatan telah ia lalui tinggal foto dan menunggu SIM tersebut dicetak. Setelah itu, dirinya baru mendapatkan informasi dari petugas ternyata sistem sedang error. Sistem error diketahui para pemohon sekitar pukul 10.00 Wib.

“Datang dari jam 8.30. Ada kendala sistem error kata orang dalam. Dirugikan (waktu) karena menunggu dari jam 09.00 sampai ini belum kelar, sistem error,” ujarnya, Selasa (2/11/2025).

Meski sebelumnya aplikasi digital SINAR telah diluncurkan Kakorlantas Polri. Aplikasi online ini mempermudah pengemudi kendaraan memperpanjang masa berlaku SIM mereka.

Fitur SIM Nasional Presisi (SINAR) dapat diakses masyarakat secara daring dimana pun mereka berada. Fajri mengatakan aplikasi SINAR seharusnya dapat diandalkan masyarakat. Justru, katanya di kantor Satpas Jakarta Timur mengalami sistem error yang tak terduga.

“Sinar, membantu mempercepat. Jangan dipersulit aja intinya,” jelas karyawan swasta kepada HarianPelit.Id di Kebon Nanas, Jatinegara, Jakarta Timur.

Hal senada diutarakan Yanto ia harus menunggu lama di Satpas Jakarta Timur demi memperpanjang masa berlaku kartu SIM. Sebab, tidak lama lagi akan habis masa berlaku SIM A dan SIM C miliknya.

Dia menyampaikan harus ijin dari tempat kerjanya karena sistem error saat mengajukan perpanjangan SIM. Mendatang, kata dia, bilamana sistem error diharapkan pihak di Satpas Jakarta Timur mengumumkan ke masyarakat agar waktu mereka tidak tersita.

Yanto juga menyinggung banyak pengunjung yang datang ke Satpas Jakarta Timur karena hari ini, Selasa 2 Desember 2025 masa berlaku SIM mereka habis. Sistem error menuai kekecewaan terutama bagi pemohon SIM berprofesi sebagai driver.

“Pastilah dirugikan hari ini ijin. Error jam 10.00 pas banget. Lebih untuk kepentingan publik lebih di infokan sampai kapan,” tutup dia. ●Redaksi/Dw

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *