
Wilayah Kebayoran Baru Jaksel Sangat Kotor oleh Tumpukan Sampah dan Coretan di Tembok
HARIAN PELITA — Wilayah Kebayoran Baru, Jakarta Selatan sejak dahulu dikenal wilayah terbersih di DKJ Jakarta. Namun saat wilayah Kebayoran Baru sudah terlihat jorok karena banyaknya sampah berserakan di setiap jalan.
Bahkan tembok-tembok pun dipenuhi coretan vandalisme menjadi pemandangan kotor dan terus diabaikan oleh pimpinan wilayah.
Camat Kebayoran Baru Tomy Fudihartono dan Lurah Melawai Chenris Rahmasari tak ada pun respons terhadap sampah-sampah yang menumpuk dan kotornya tembok-tembok oleh coretan.

Camat dan Lurah terkesan membiarkan tumpukan sampah dan coretan-coretan akibat perilaku vandalisme untuk jadi hiasan sejumlah titik ruas jalan perkotaan yang ada di wilayah Kecamatan Kebayoran Baru.
Contohnya, tumpukan sampah itu berada di sekitar Jalan Wijaya IX yang letaknya tak jauh dari Kantor Lurah Melawai, dan di sekitar Jalan Jatayu wilayah Kelurahan Kramat Pela termasuk coretan-coretan akibat perilaku vandalisme jadi hiasan di sekitar Jalan Barito II wilayah Kelurahan Kramat Pela.
Menurut warga di sekitar Jalan Wijaya IX Kelurahan Melawai, sampah itu sudah berhari-hari, padahal tak jauh dari Kantor Lurah Melawai.
“Keberadaan sampah itu sudah berhari-hari setiap saya lewat sampah itu masih ada,” tutur Manir, warga setempat, Rabu (22/8/2024).
Kepedulian camat dan lurah terhadap wilayahnya sangat disesalkan warga setempat. Mereka hanya sedih melihat wilayahnya yang dahulu bersih, saat ini sangat kotor. ●Redaksi/Alia