
Aptisi Wilayah 3 DKI Jakarta Menyikapi Isu yang Berkembang Tentang Pendidikan Tinggi
HARIAN PELITA — Beberapa masalah Pendidikan tinggi yang berkembang saat ini tentunya menjadi perhatian kalangan pendidik, permerhati Pendidikan dan Pengelola Pendidikan serta asosiasi-asosiasi yang bergerak dibidang Pendidikan khususnya pendidikan tinggi.
Menurut Ketua APTISI Wilayah III Jakarta Prof Raihan menegaskan, tentunya dengan perubahan dan perkembangan peraturan dan perundang undangan perlunya kesiapan dan masa transisi serta sinkronisasi dalam berbagai hal.
Pertama masalah Perubahan yang terlalu cepat dari proses akreditasi (reakreditasi) dari BAN PT ke beberapa LAM PT perlu masa transisi selama minimal 1 tahun oleh karenanya perlu atternatif dalam penanganan hal Ini dikarenakan tidak semua Prodi mampu membayar biaya LAM jika jumlah mahasiswanya minimalis.
Beberapa saran sebagai solusi misalnya diberikan masa transisi peralihan Akreditasi Prodi dalam minimal 1 tahun tetap dilakukan oleh BAN PT secara otomatis, sedangkan yang sudah melakukan re akreditasi ke LAM PT tetap berjalan sehingga dalam 1 tahun LAM PT juga dapat dievaluasi dalam kemampuan waktu dan tatacara akreditasi.
Penerimaan Mahasiswa baru di PTN dengan berbagai jalur mempunyai multiplier efek tidak saja kepada penerimaan mahasiswa baru di PTS tetapi seakan akan menjadi ladang bisnis perguruan tinggi serta memberikan peluang ekses negative pada Pengelola ( pimp PT) untuk menerima uang diluar system pada Perguruan tingginya. ●Red/Ifa08