HARIAN PELITA — Perusahaan Listrik Negara ( PLN) UP2B Jawa Tengah dan DI Yogyakarta siap menjaga pasokan listrik selama Siaga HUT Kemerdekaan RI ke-78 berlangsung pada tanggal 16 – 18 Agustus 2023.

Dalam siaga PLN UP2B Jawa Tengah dan DIY melakukan koordinasi dari sisi pembangkitan, transmisi maupun distribusi untuk memastikan listrik tanpa kedip.

PLN siap mendukung dan menyukseskan setiap perhelatan kegiatan baik siaga nasional ataupun event-event tertentu dan menjamin keandalannya. PLN juga menyiapkan keamanan pasokan listrik berlapis pada setiap kegiatan yang berlangsung untuk menjaga keamanan dan kenyamanan pengguna listrik dalam event yang berlangsung.

“Pengoperasian sistem penyaluran dan pengaturan beban merupakan bagian dari rutinitas koordinasi yang selalu dilakukan oleh PLN UP2B Jateng & DIY. Terutama ketika siaga nasional ataupun event-event tertentu yang membutuhkan effort lebih dalam menjaga prioritas pasokan listrik. Tentu kami juga telah mengkondisikan kesiapan penyaluran 150 kV yang mengacu kepada SOP Operasi yang berlaku selama event berlangsung, termasuk mengatur pekerjaan-pekerjaan yang memiliki kontingensi padam agar dapat direncanakan di luar hari siaga”, ungkap Santo Kardono selaku Manager UP2B JTD.

Prakiraan Beban Puncak siang terendah periode Siaga HUT RI Ke-78 Tahun 2023, dan sudah diperkirakan sebesar 2.969 MW terjadi pada tanggal 17 Agustus 2023 pukul 08.00 WIB, sedangkan Beban Puncak malam tertinggi sebesar 4.896 MW terjadi pada tanggal 16 Agustus 2023 pukul 18.30 WIB.

PLN UP2B Jawa Tengah & DIY telah menyiagakan 15 orang yang terbagi menjadi 5 tim Dispatcher, 20 orang petugas SCADA, Telekomunikasi dan Proteksi selama 24 jam, memastikan system jaringan kelistrikan dalam kondisi andal dan aman. Kemudian telah menyiapkan SOP Operasi Siaga HUT RI sebagai pedoman Dispatcher dalam pengaturan dan pemulihan sistem. Neraca Daya untuk pasokan semua subsistem juga terpenuhi. Peralatan komunikasi juga dipastikan dapat berfungsi normal untuk kesinambungan komunikasi operasi dengan unit pembangkit, transmisi, distribusi termasuk petugas di Gardu Induk 150 KV.

“Dengan dukungan kelistrikan dari PLN, kami dapat menikmati malam tirakatan Agustusan tanpa gangguan listrik, serta meramaikan kegiatan di kampung-kampung dengan dihiasi semarak warna-warni lampu hias,” ungkap Rizky warga asal Langensari-Kabupaten Semarang.

“Kegiatan perayaan 17 Agustus ini membutuhkan listrik secara besar-besaran, seperti penerangan jalan, panggung hiburan, dan lainnya. Untuk itu, PLN bersiaga memastikan pasokan listrik stabil dan siap sedia untuk menghindari gangguan selama perayaan hari nasional ini,” ungkap Munawwar Furqan, General Manager UIP2B Jawa, Madura, dan Bali.
●Red/Geng