HARIAN PELITA — DPD PDIP Bangka-Belitung menggelar Rakerda ke 5 bertempat di Dafam Resort, Tanjung Kelayang, Sabtu (13/7/2024).

Kegiatan diikuti sekitar 240 peserta termasuk Bacalon Kepala Daerah dari partai dengan lambang Banteng Moncong Putih ini.

Ketua Umum DPD PDIP Babel Didit Srigusjaya mengatakan, kader PDIP di Babel sudah berupaya baik untuk di eksecutive maupun legislatif termasuk menjelang Pilkada mendatang sehingga apapun keputusannya mesti patuh dengan satu komando dari ibu Megawati Soekarnoputri.

“Bentuklah motivasi untuk memenangkan pilkada di Babel dengan bahu membahu sekaligus membuktikan memenangkan suara di Babel dengan tetap semangat sehingga di Rakerda untuk menenangkan hati rakyat di daerah ini,” ujar Didit.

Ia mengatakan, dirinya tetap yakin dengan melihat aura wajah calon kepala daerah/ kader PDIP untuk bisa menunjukkan agar bisa memenangkan Pilkada di Bangka Belitung.

“Saya mohon maaf kalau ada kata yang salah karena situasi dan kondisi saat ini, namun tetap berharap agar tetap loyal kepada PDIP sesuai hati nuraninya,” katanya.

Ketua DPP PDI P bidang idiologi dan kaderisasi Djarot Syaiful Hidayat mengatakan, kader PDIP di semua ranting, cabang, dan sayap partai hendaknya tetap hidup di tengah-tengah rakyat dengan mengangkat kebenaran serta dengan tetap memperjuangkan rakyat kecil.

“Saya melihat antusiasme kader PDIP Babel dalam Rakerda ke 5 ini luar biasa sehingga terlihat ada kebersamaan dan berkolaborasi sehingga sulit untuk dikalahkan saat Pilkada mendatang seiring dengan potensi luar biasanya bacalon tersebut guna memperjuangkan kepentingan di babel dengan juga saling bersinergi dalam membangun Bangka Belitung,” ungkapnya.

Ia mengatakan, ego sektoral mesti dihilangkan dengan komitmen dan keseriusan untuk menenangkan kompetisi pilkada karena kepala daerah berprestasi dan terbaik hampir semuanya dari PDIP sehingga partai harus solid dan mampu berpikir jernih dengan melihat juga kondisi geografisnya dengan melihat kandidat bacalon kepala daerah yang kayak untuk dipilih .

“Pemimpin yang kuat jiwanya akan menghindari korupsi seiring dengan negara yang maju yang punya karakter,” ujar Djarot. ●Redaksi/Hry