2025-06-02 5:20

Kongres Kebangsaan, MPR: Ikrar Kebangsaan Mendobrak Sekat-Sekat Primordialisme

Share

HARIAN PELITA JAKARTA — Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengingatkan kembali akan komitmen para pemuda yang diikrarkan pada tahun 1928, lalu.

Komitmen itu merupakan ikrar kebangsaan yang mendobrak sekat-sekat primordialisme, dan menuntut kesadaran kolektif untuk kemeedekaan dan kedaulatan bangsa ini.Demikia disampaikan Bamsoet dalam Kongres Kebangsaan untuk memperingati Sumpah Pemuda 28 Oktober 2021 di Gedung MPR RI, Senayan Jakarta, Kamis (28/10/2021).

Menurut Waketum Golkar, ini di tengah kemajemukan sebagai sebuah bangsa, satu-satunya cara untuk dapat bertahan dari pusaran peradaban dan dinamika zaman adalah dengan mentransformasikan setiap diri masing-masing sebagai bagian dari satu ke-Indonesiaan.

Sebagaimana pandangan Bung Karno, bahwa frase “dari Sabang sampai Merauke” bukanlah rangkaian kata- kata yang sekedar merepresentasikan entitas geografi.

Namun, menurut Bamsoet melainkan satu entitas kebangsaan, satu entitas kenegaraan, satu kesatuan tekad, satu kesatuan ideologi, dan satu kesatuan cita-cita sosial yang hidup dalam gelora semangat kebangsaan dalam membangun peradaban.

“Sejarah membuktikan, bahwa mustahil membangun peradaban tanpa adanya semangat kebersamaan. Semangat inilah yang menjiwai, dan menjadi sumber inspirasi bagi penyelenggaraan Kongres Kebangsaan pada hari ini,” jelas Bambang Soesatyo.

Untuk itu, ia menyambut gembira atas penyelenggaraan Kongres Kebangsaan ini, mengingat penyelenggaraannya dilakukan oleh Aliansi Kebangsaan bersama MPR RI, Forum Rektor Indonesia (FRI), dan para mitra lembaga, di antaranya: Asosiasi Ilmu Politik Indonesia (AIPI), Yayasan Suluh Nuswantara Bakti (YSNB), Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), serta Media KOMPAS. ●Red/Yadi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *