
Nasgor Kebon Sirih Kuliner Legendaris Selalu Laris
HARIAN PELITA — Siapa yang tak kenal Nasi Goreng (Nasgor) kambing Kebon Sirih? Cobalah ketik kata nasgor di Google, maka yang pertama muncul adalah nasgor Kebon Sirih.
Ya, nasgor Kebon Sirih memang cukup populer, meski promosi yang dilakukan hanya dari mulut ke mulut pelanggan.
Adalah H Nein yang menjadi generasi pertama usaha ini yang membuka lapak nasgor di Jalan Sabang, Jakarta Pusat, tahun 1958.
Namun, tahun 1991 pindah lokasi ke Kebon Sirih, dan akhirnya hingga sekarang nama jalan Kebon Sirih begitu melekat meski sudah membuka cabang di beberapa jalan ibu kota Jakarta dan Tangerang.
Pelanggannya cukup beragam, mulai dari kalangan kantoran, anggota DPRD DKI, wartawan hingga ekspatriat. Namun, uniknya dalam memasak nasgor juru masak tidak memasak nasi dalam takaran satu atau dua porsi, tetapi bisa hingga puluhan porsi dengan menggunakan wajan besar.
Di sinilah letak keahlian juru masak yang membuat usaha kuliner ini, rasanya tidak berubah. Apalagi, ditambah irisan daging kambing atau sate kambing, plus acar dan emping membuat rasa nasgor Kebon Sirih jadi semakin mantap.
Soal tempat, tak jadi soal meski beratapkan tenda seadanya. Jika pelanggan datang dalam jumlah banyak, mereka yang tidak kebagian duduk juga rela menunggu untuk bisa bergantian menyantap nasgor legendaris tersebut. Tak apalah, yang penting bisa makan di warung kaki lima dengan rasa bintang lima. ●Red/DNH