HARIAN PELITA —  PT Perdana Grup Indonesia kembali melakukan kerjasama dengan perusahaan asal Malaysia Paradigm Herbs Resources, pemilik brand Aprica B17 Kopi dan Jus mengandung banyak manfaat terutama yang punya gangguan peredaran darah yang tersumbat, kolesterol, kelesuan, pencernaan dan banyak lagi.

Penandatangan ini kian mengukuhkan PT Perdana Grup Indonesia sebagai perusahaan yang mengenalkan produk UMKM baik dari Indonesia maupun negeri jiran.

Penandatangan kesepakatan kerja sama antara dua perusahaan tersebut disaksikan Dr Suhana Misnan jabatan owner pabrik ensulifesences sdn bhd, Sahrizal hasan Direktur PT Perdana Grup Indonesia, Azmi selamat Owner Coffe Arabica sacha inci, didampingi Moch Firdaus, Johanes wiliam Head Marketing Perdana grup Indonesia

Direktur PT Perdana Grup Indonesia Sahrizal Hasan mewakili perusahaanya sedangkan Paradigm Herbs Resources merupakan founder atau pengasas produk Aprica B17 diwakili oleh Mohamed Fahmee.

Dalam perjanjian tersebut PT Perdana Grup Indonesia akan mengenalkan produk kopi yang banyak mafaatnya di Indonesia, sekaligus mewakili mitranya mendapat ijin edar dari BPOM.

Sementara PT Malaysia Paradigm Herbs Resources sebagai produsen dari produk yang akan diedarkan di Indonesia.

Menurut Sahrizal, PT Perdana Grup bisa menjadi sandaran produsen kopi berkhasiat memasarkan produk Malaysia di Indonesia. Bila berkembang, mereka bisa membangun kantor cabang, atau membuka PT di Indonesia, dan tentunya mereka bisa membuat izin langsung ke BPOM.

Dikatakan, hal itu merupakan prospek ke depan, dan PT Perdana Grup Indonesia sebagai penaung mereka memasarkan produk asal Malaysia. PT Perdana Grup Indonesia sendiri sebelumnya juga sudah memasarkan produk asal Negeri Jiran di Indonesia, dan mendapat tanggapan baik dari masyarakat Indonesia.

“Aprica B17 sudah bekerjasama dengan kita, ke depannya kami akan menyusun rencana strategi pemasaran ke depan. Kami tinggal menunggu master plan dari mereka untuk memasarkan kopi yang mengandung banyak manfaat”, imbuhnya.

PT Perdana Grup Indonesia membantu untuk lisensi izin BPOM dan Halal Indonesia kepada Paradigm Herbs Resources, dan PT Perdana Grup Indonesia memasarkan produk tersebut untuk market Indonesia. ●Redaksi/Satria