
Silahturahmi dan Tukar Informasi, Da’i Kamtibmas PMJ Berangkat ke Polres Garut
HARIAN PELITA JAKARTA —
Dalam rangka silahturahmi rombongan Da’i Kamtibmas Polda Metro Jaya berangkat ke Polres Garut Polda Jawa Barat, pada Jum’at (05/11/2021).
Keberangkatan rombongan tersebut dilepas Direktur Binmas (Dirbinmas) Polda Metro Jaya Kombes Pol Badya Wijaya
“Alhamdulillah, pada hari ini, Da’i Kamtibmas Polda Metro, yang membantu kami memberi informasi, lewat pengajian ceramah pada masyarakat, berangkat ke Polres Garut untuk silaturahmi,” ujar Badya kepada wartawan.
Lebih lanjut Badya menjelaskan, kunjungan itu dalam rangka kerjasama dan bertukar pikiran dengan Da’i Kamtibmas Polda Jawa Barat serta sekaligus melakukan ziarah.
“Polres Garut akan bertemu Da’i Kamtibmas PMJ di Jawa Barat, ziarah dan pertukaran informasi, dengan Da’i Kamtibmas Jawa Barat,” jelasnya
Dia berharap, silaturahmi dan kerjasama tersebut saling memberikan informasi dan manfaat atas segala persoalan sosial dan budaya masyarakat di masing-masing Polda.
“Agar bisa bertukar pikiran, antara Polda Metro dan Polda jawa barat, ada batas geografis yang kerjasamakan tentang Kamtibmas, masalah sosial dan lainya,” ujarnya.
Rencananya, kegiatan silaturahmi ini bukan hanya dilakukan di Polda Jabar saja, tetapi berlanjut ke Polda lainnya.
“Akan terus diagendakan dua bulan sekali atau ke daerah daerah lain, banten, lampung dan sebagainya,” pungkasnya.
Sementara itu , Tatang Ahmad Firdaus, Ketua Da’i Kamtibmas Polda Metro Jaya mengungkapkan, kegiatan ini sudah lama direncanakan.
“Bersama kiai yang tergabung sudah lama mengagendakan silaturahim, dan ziarah ke Garut,” ungkap Tatang.
Menurut dia, silaturahmi sangat penting untuk saling mengenali persoalan sosial masyarakat di setiap Polda.
“Tidak sekedar hura-hura tapi bertukar pikiran, dengan kiai yang ada di sana, bagaimana kita bersama bersinergi dengan kepolisian, baik di Polda Metro Jaya atau di Polda Jabar, agar suasana kita aman dan kondusif, biar sama persepsinya karena wilayah kita berdampingan. Kalo sinergi kepolisian, sinergi Da’i-da’i nya akan luar biasa,” beber Tatang.
“Dampaknya menjadi wilayah yang aman dan tentram, damai hingga masyarakatnya, nyenyak tidur dan makannya, serta ibadahnya tuma’ninah, akan banyak maslahat yang di dapat banyak orang,” tambahnya. ●Red/IA