2024-12-22 3:13

Hakordia 2024 Kejagung Tekankan Integritas dan Sinergitas Melawan Korupsi

Share

HARIAN PELITA — Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung) Peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) 2024

Peringatan Hakordia dipimpin Wakil Jaksa Agung Feri Wibisono di Lapangan Upacara Kejagung, Jakarta. Adapun tema Hakordia kali ini yaitu “Bersama Melawan Korupsi untuk Indonesia Maju”.

Tema tersebut sejalan dengan Asta-Cita Presiden Republik Indonesia, yang menekankan pentingnya reformasi politik, hukum dan birokrasi demi pemberantasan korupsi sebagai langkah menuju Indonesia Emas 2045.

Tema ini sejalan dengan Asta-Cita Presiden RI Prabowo Subianto yang menekankan pentingnya reformasi politik, hukum dan birokrasi demi pemberantasan korupsi sebagai langkah menuju Indonesia Emas 2045.

Jaksa Agung ST Burhanuddin melalui wakilnya menegaskan korupsi adalah ancaman serius bagi stabilitas sosial, politik dan ekonomi negara.

Mengutip laporan Transparency International yang menunjukkan stagnasi skor Indeks Persepsi Korupsi (IPK) Indonesia pada angka 34 dan penurunan peringkat dari 110 menjadi 115. Jaksa Agung menyebutkan fakta ini mengingatkan bahwa perjuangan melawan korupsi harus lebih intensif.

“Kejaksaan berkomitmen untuk terus memperbaiki tata kelola penanganan kasus korupsi dengan pendekatan yang profesional, berintegritas, dan progresif. Selain penindakan represif, upaya perbaikan sistem, koordinasi, dan sinergi dengan lembaga lain juga menjadi fokus utama,” kata Jaksa Agung, Senin (9/12/2024).

Menurutnya dalam rangka meningkatkan efektivitas pemberantasan korupsi, Kejaksaan telah mendapatkan penguatan kelembagaan, termasuk pembentukan Badan Pemulihan Aset. Badan Pemulihan Aset diharapkan mampu mendukung optimalisasi pemulihan kerugian negara.

Lebih lanjut, Jaksa Agung menekankan pentingnya integritas dan profesionalitas insan Adhyaksa dalam menghadapi tantangan penanganan korupsi yang semakin kompleks.

Jaksa Agung juga mengingatkan bahwa korupsi sebagai kejahatan kerah putih, seringkali dilakukan dengan memanfaatkan celah integritas aparat penegak hukum.

Karena itu, menjaga moralitas dan integritas adalah keharusan bagi setiap jaksa. Ia pun mengajak seluruh elemen bangsa untuk menjadikan momentum Hari Anti Korupsi Sedunia ini sebagai pengingat akan pentingnya kerja sama dan sinergi dalam memberantas korupsi.

Jaksa Agung menggarisbawahi bahwa keberhasilan pemberantasan korupsi adalah kunci menuju pembangunan bangsa yang bersih dan berintegritas. ” Dengan bimbingan Tuhan Yang Maha Esa, mari kita terus berkarya demi bangsa dan negara. Kita kawal Indonesia menuju masa depan yang bebas dari korupsi,” ujar Jaksa Agung. ●Redaksi/Dw

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *