HARIAN PELITA — Paket sembako untuk 237 ribu masyarakat di Kabupaten Lombok Timur akan sesuai dengan target.

Itu dijelaskan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) pengadaan paket sembako pada Dinas Perdagangan Kabupaten Lombok Timur Hari Juniawan di ruang kerjanya, Selasa, 18 Maret 2025.

Hari menjelaskan bahwa sesuai dengan nomenklatur anggaran di Dinas Perdagangan, paket sembako diberikan kepada 237 ribu kepala keluarga ini bukan merupakan program Bantuan Sosial (Bansos).

Melainkan paket sembako ini diperuntukkan kepada keluarga tidak mampu untuk menangani dampak inflasi yang mungkin terjadi selama bulan puasa atau setelah Idul Fitri.

“Paket sembako senilai Rp40 miliar ini bukan paket Ramadhan atau paket Lebaran, melainkan paket yang diserahkan kepada masyarakat,” ujar Hari Juniawan kepada media saat ditemui di ruang kerjanya.

Hari Juniawan menegaskan bahwa target penyaluran paket sembako ini sesuai dengan kontrak barang dan jasa, yaitu selama 60 hari kalender, terhitung dari 14 Maret hingga 14 Mei 2025.

“Jadi, rentang waktu penyalurannya adalah 60 hari. Jika ada yang mengatakan penyalurannya harus tuntas di bulan Ramadhan, hal itu tidak bisa dipaksakan karena paket sembako ini bukan paket Ramadhan,” jelasnya.

Namun Hari Juniawan menambahkan bahwa Pemerintah Daerah Lombok Timur (Pemda Lotim) berharap paket sembako ini dapat tuntas dibagikan kepada masyarakat penerima sebelum H-2 Idul Fitri.

“Tujuannya tidak lain untuk membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhannya, termasuk untuk keperluan zakat fitrah, sesuai arahan Bupati H. Haerul Warisin. Itulah target kami,” ungkapnya.

Dia juga menjelaskan bahwa jika penyaluran paket sembako tidak tuntas di bulan Ramadhan, hal tersebut tidak melanggar aturan karena penyaluran diperbolehkan selama 60 hari kalender.

“Penyaluran paket sembako kepada 237 ribu masyarakat tidak akan melanggar aturan meskipun tidak tuntas di bulan Ramadhan,” tegasnya.

Dikatakan Hari Juniawan bahwa target penyaluran per hari belum dapat digambarkan secara pasti. “Untuk sementara ini, penyedia baru melaksanakan penyaluran perdana untuk kebutuhan launching saja. Kami belum bisa memberikan gambaran target penyaluran per hari ke desa dan kelurahan. Namun, yang pasti, setiap hari akan disalurkan sekitar 20 ribu paket ke desa dan kelurahan,” paparnya.

Hari juga menyebutkan bahwa penyaluran paket sembako akan mulai berjalan lancar pada Kamis ini. “Saat ini, paket sembako sedang dalam proses pengemasan oleh penyedia untuk selanjutnya disalurkan kepada masyarakat,” jelasnya.

Hari menambahkan bahwa jumlah paket sembako yang akan dibagikan kepada masyarakat adalah 237 ribu paket, bukan 273 ribu paket. “Total jumlah paket sembako yang akan dibagikan kepada masyarakat adalah 237 ribu, bukan 273 ribu. Jika kami menyalurkan 20 ribu paket setiap hari, maka penyaluran paket sembako ini akan tuntas dalam 12 hari di semua desa dan kelurahan,” tutupnya. ●Redaksi/pan