2023-11-17 6:00

Inovasi Desa di Tengah Keterbatasan

Share

HARIAN PELITA — Memasuki penghujung tahun 2023, Pemerintah Desa Anjani, Kecamatan Suralaga memeiliki beberapa catatan penting perjalanan roda Pemerintahan.

Beberapa peningkatan, kata Kepala Desa Anjani Muhammad Said sangat dirasakan betul manfaatnya oleh masyarakat salah satunya pariwisata, betapa tidak lahan yang semula hanya diisi beberapa tanaman disulap menjadi tempat wisata yang kekinian.

“Ditengah keterbatasan, alhamdulillah beberapa perubahan mulai dirasakan, terbaru tempat wisata kolam dewi Anjani menjadi barometer tersendiri untuk Desa Anajani,” katanya kepada media ini Kamis (16/11/2023).

Tak hanya pariwisata, sektor lain yang juga yang nampak hasilnya adalah iririgasi dan beberapa ruas jalan untuk mempermudah akses perekonomian masyarakat,”tak hanya di Pariwisata, saluran irigasi maupun jalan juga tak luput dari perhatian kami,”ujarnya.

Desa Anjani sendiri sejauh ini berkontribusi besar menyumbang jumlah Pekerja Migran Indonesia (PMI) dengan jumlah penduduk yang besar, karenanya Pemerintah Desa Anjani berupaya hadir dengan memberikan sentuhan terhadap purna PMI dengan memfasilitasi perlengkapan usaha.

“Alhamdulillah kami disupport Kementerian Tenaga kerja untuk memberikan bantuan usaha terhadap 10 Kelompok Purna PMI yang ada di Anjani,”imbuhnya.

Masih kata Sa’id, Dana Desa tahun 2023 diarahkan penggunaannya, Desa Anjani tetap memiliki kontribusi lebih terhadap masyarakat, dengan begitu ia berharap DD tahun 2024 diatur sepenuhnya oleh Pemerintah Desa untuk berinovasi.

“Memang tahun ini, alur penggunaan DD sudah ditentukan porsinya, tetapi bukan berarti kita harus terpaku dengan itu justru menambah semangat untuk membuka ruang komunikasi dengan semua pihak untuk pemenuhan kebutuhan masyarakat,” bebernya.

Lebih jauh Mantan Sekdes Anjani menegaskan, masa jabatannya yang tersisa akan dioptimalkan sebaik mungkin. Disamping mempertahankan predikat sebagai Desa Taat Pajak di Kecamatan Suralaga.

“Sisa jabatan tinggal sebentar, namun perlu diketahui membangun Desa dibutuhkan ketulusan,” •Red/Rus

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *