Dua Bocah Pelajar Tenggelam di Pulogebang Jakarta Timur
HARIAN PELITA — Bocah di Pulogebang tenggelam di kubangan air di Kecamatan Cakung Jakarta Timur.
Chintya mengatakan Farhan dan Gaston pergi ke taman untuk berenang sekitar pukul 14.00 Wib setelah hujan reda.
Setelah hujan reda, kata Chyntia, kedua rekannya menuju genangan air yang berada di tepi taman flyover Pulogebang Wali Kota Jakarta Timur.
Farhan, Gafallah dan Bocil sempat mampir ke rumah Chintya usai pulang bersama dari sekolah. Mereka berstatus pelajar kelas 6 SD.
“Pulang sekolah bareng sama saya, pulang bareng. Dia (Farhat) nganterin saya ke rumah saya terus dia nitip tas dirumah saya. Dia izin ngobak (renang),” kata Chyntia kepada HarianPelita.Id, Rabu (1/3/2023).
Namun di lokasi penampungan air tersebut disampaikan oleh Chyntia hanya Si Bocil yang tidak ikut berenang dan berada diatas.
Pada saat itu, Farhan dan Gafallah turun untuk berenang. Tak lama kemudian, kedua rekannya tiba-tiba tenggelam dan terlihat bagian tangan Gafallah diatas permukaan air.
“Tiba-tiba si Farhan tenggelam duluan, si Gafallah tangannya gini-gini (melambaikan tangan),” ujar Chyntia.
Evakuasi dilakukan langsung oleh petugas gabungan mulai dari BPBD, PMI, Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur, serta Satpol PP.
Sementara, Ketua RW08 Yamin N mengatakan setelah mendapat informasi dari warganya ia bergegas menuju lokasi tempat tenggelamnya bocah-bocah tersebut. Dua orang dinyatakan tenggelam atas informasi yang diperoleh sementara.
Peristiwa tenggelam kedua bocah ini menurut Yamin bertepatan dengan agenda Musrembang yang tengah dihadiri olehnya. Namun, satu diantara korban tenggelam merupakan warganya.
“Satu warga saya satu lagi anak gang Bona. Belum tahu saya, saya lagi Musrenbang tadi dapat telpon dari warga,” singkat ketua RW08. ●Red/Dw