HARIAN PELITA — Kapolres Metro Jakarta Timur Kombespol Leonardus Harapantua Simarmata membenarkan peristiwa yang menimpa anggotanya itu. Menurutnya, Buddy Alfrits Towoliu baru menjabat dua pekan menjabat sebagai Kasat Narkoba di Polres Jaktim.

Peristiwa ini terjadi diperkirakan pada Sabtu sekitar 09.32 Wib didepan Pasar Enjo, Jatinegara, Jakarta Timur. Hingga kini belum diketahui secara pasti alasan Buddy berada di jalur kereta.

Penyebab tewasnya Kasat Narkoba kini tengah didalam oleh petugas. Polisi tengah berkordinasi dengan Daop 1 PT KAI terkait tewasnya Buddy di depan Pasar Enjo, Jatinegara.

“Beliau Ex Kasubid paminal Polda Metro. Namun dua minggu ini menjabat Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Timur,” kata Leonardus, Sabtu (29/4/2023).

Sebelumnya, AKBP Buddy Alfrits Towoliu ditemukan dalam kondisi mengenaskan. Kasat Narkoba Polres Jaktim tertabrak KA-320 Tegal Bahari. Peristiwa ini terjadi diperkirakan pada Sabtu sekitar 09.32 Wib.

Pada bagian kepala korban terdapat luka serta tangan dan kaki ditemukan putus berada di rel kereta api KM 12+400 jalur DDT Petak Jalur Jatinegara-Bekasi.

“Informasi dari masinis kereta api Tegal Bahari yang mengarah dari Jakarta menuju Tegal adanya orang tertabrak kereta api ditujukan ke Pusdalops Pusat dan disampaikan ke stasiun Jatinegara,” jelas Kanit Gakkum Satlantas Jaktim Iptu Darwis.

Adanya laporan tersebut, saksi Kurniawan kemudian mengecek ke lokasi tempat kejadian dan menyaksikan kondisi mayat sudah terpotong beberapa bagian. Saat itu, mayat korban menghalangi perjalanan kereta yang akan melintas. Sehingga, kata dia, mayat dipindahkan di pinggir lokasi aman.

Dilokasi kejadian, petugas menemukan sejumlah identitas seperti KTP serta SIM atas nama Buddy Alfrits Towoliu. ●Redaksi/Dw