Akhirnya DPR Setujui Status WNI Mees Hilgers dan Eliano Reijnders, Erick Thohir: FIFA Setuju Naturalisasi
HARIAN PELITA — Rapat Paripurna DPR RI akhir setuju pemberian status WNI kepada Mees Hilgers dan Eliano Reijnders pada rapat Kamis (19/9/2024) siang WIB di Gedung Parlemen DPR RI.
“Apakah permohonan pemberian pertimbangan kewarganegaraan RI atas nama saudara Eliano Johannes Reijnders dan saudara Mess Victor Joseph Hilgers dapat disetujui?” tanya Wakil Ketua DPR RI Lodewijk F Paulus kepada peserta rapat.
ini
Serentak peserta anggota legislator yang hadir berteriak “setuju,”.
Lodewijk menyampaikan agar proses naturalisasi Hilgers dan Eliano akan ditindaklanjuti sesuai mekanisme yang berlaku. Tentunya, mereka akan mengikuti tahap selanjutnya.
“Selanjutnya persetujuan tersebut akan ditindaklanjuti sesuai dengan mekanisme yang berlaku,” tandasnya.
Sementara itu Ketua Umum PSSI Erick Thohir menanggapi kritikan anggota Komisi X DPR RI Nuroji, soal kebijakan naturalisasi. Menurutnya hal ini sah dilakukan di era globalisasi.
Nuroji mengkritik kebijakan naturalisasi yang dilakukan PSSI dalam rapat kerja Komisi X saat membahas Mees Hilgers dan Eliano Reijnders pada, Selasa (17/9/2024).
Ia menyebut bahwa dirinya senang atas progress timnas, namun kebanggaannya berkurang karena tim lebih banyak diisi pemain keturunan.
“Saya rasa di era demokrasi perbedaan pendapat itu sebuah hal yang maklum. Tetapi saya dari PSSI dan saya yakin Pak Menteri (Menkumham, Supratman Andi Agtas), Pemerintah, kita harus mempunyai target untuk perbaikan prestasi timnas. Itu yang utama,” kata Erick Thohir di Kantor Kemenkumham, Jakarta, Kamis (19/9/2024).
“Cara-caranya pun terhormat. Kenapa? Aturan FIFA menjelaskan setiap negara boleh menaturalisasi semua pemain. Kita bisa melihat tim nasional Belanda sendiri, itu banyak keturunan Suriname,” ujarnya menambahkan.
Dilanjutkan Erick Thohir, naturalisasi adalah hal yang lumrah. FIFA selaku induk dari sepakbola dunia juga mengizinkan naturalisasi dengan batas-batas yang mereka tetapkan.
“Nah kebetulan saya dan Pak Menteri komitmennya sama. Kami ingin memfokuskan semua talenta terbaik bangsa Indonesia yang ada di luar negeri untuk memperkuat tim nasional. Yaitu pilihannya yang mempunyai darah Indonesia,” tuturnya. ●Redaksi/Alia