2025-05-24 21:31

Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun, Bentuk Kepedulian Pemerintah || Oleh Nazar Husain

Share

SETELAH berkutat dengan kondisi pendemi Covid-19 selama dua tahun lebih. Kini kita mendengar kabar menggembirakan saat ini bukan saja orang dewasa jadi sasaran vaksinasi tetapi anak-anak usia 6 hingga 11 tahun pun saat ini menjadi fokus pemerintah pusat.

Berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.01.07/MENKES/6688/2021 terkait Pelaksanaan Vaksinasi COVID-19 bagi anak usia 6-11 tahun.

Artinya kesehatan para anak-anak usia 6 hingga 11 tahun menjadi prioritas utama bagi kesehatannya. Mungkin beberapa waktu belum mendapatkan perhatian dan kepedulian. Pemerintah pusat pun ikut bertanggungjawab akan kesehatan bagi anak-anak.

Bahkan masyarakat atau orangtua pun saat ini menyambut gembira adanya kegiatan vaksinasi bagi anak-anak usia muda demi kesehatan mereka.

Pada kondisi ini imbauan dan dukungan terus saja didengungkan sejalan dengan harapan kita agar “teror” Covid-19 selama ini cepat menghilang. Paling tidak, hidup terus berjalan tanpa ketakutan akan Corona atau Covid-19.

Sejalan dengan itu, Presiden Joko Widodo meninjau langsung vaksinasi Covid-19 bagi anak-anak usia 6-11 tahun digelar di Kompleks SDN Cideng, Gambir, Jakarta, pada Rabu, 15 Desember 2021. Vaksinasi bagi anak usia 6-11 tahun akan menyasar sekitar 26,5 juta anak di seluruh Indonesia.

Pelaksanaan vaksinasi bagi anak ini dilakukan berdasarkan rekomendasi dari Komite Penasihat Ahli Imunisasi Nasional (Indonesian Technical Advisory Group on Immunization/ITAGI) melalui surat nomor 166/ITAGI/Adm/XII/2021 tanggal 9 Desember 2021 perihal kajian vaksinasi Covid-19 pada anak usia 6-11 tahun.

Pada gerakan itu, sedikitnya 200 siswa SD berusia 6-11 tahun divaksin menggunakan Sinovac. Mereka terdiri atas siswa SDN Cideng 04 sebanyak 44 orang, SDN Cideng 13 sebanyak 59 orang, SDN Cideng 09 sebanyak 44 orang, dan SDN Cideng 10 sebanyak 53 orang.

Termasuk Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau kegiatan vaksinasi massal digelar di seluruh Indonesia atau 34 Polda jajaran. Dalam kesempatan ini, Sigit mengecek langsung di Lapangan Sorumba, Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara (Sultra), Rabu (15/12/2021).

Sigit menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada masyarakat yang sudah antusias untuk mengikuti akselerasi vaksinasi. Menurutnya, masyarakat tak perlu khawatir dengan segala bentuk hoaks terkait dengan vaksin. Menurut Sigit, vaksin justru memberikan kekebalan imunitas, melindungi diri sendiri dan orang lain.

Kita sadar akan pentingnya kesehatan bagi anak-anak usia 6 hingga 11 tahun patut diprioritaskan karena mereka para generasi muda pelanjut kepemimpinan bangsa dan negara.

Bentuk kepefulian itu juga kepada siswa yang belum memiliki Kartu Identitas Anak disediakan layanan penerbitan KIA secara langsung oleh Dinas Dukcapil DKI Jakarta. Bukti bahwa keperluan identitas anak sangat penting di masa sekarang ini.

Pencegahan bagi anak- anak usia muda sangat penting agar mereka terhindar dati paparan Covid-19. ●Nazar Husain

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *