2024-12-22 7:05

Hardimen Koto Telah Pergi Salah Satu Wartawan Senior || Catatan Kesit Budi Handoyo

Share

BARU tiga hari lalu kehilangan kawan lama sesama wartawan olahraga–Sunyoto, eks wartawan foto Suara Pembaruan pada Sabtu (16/11/2024) pagi. saya kembali dikejutkan dengan kabar duka.

Lagi satu kawan baik sesama wartawan olahraga berpulang ke pangkuan-Nya. Hardimen Koto–saya biasa memanggilnya Memen–meninggalkan dunia Sabtu pagi saat sedang berada di Banjarmasin, Kalsel.

Ia berada di sana dalam sebuah acara bersama klub sepakbola Kota Seribu Sungai itu. Memen wafat akibat terserang stroke.

Memen seorang sahabat lama sekaligus salah seorang mentor saya. Dalam karier kewartawanan di bidang olahraga, almarhum lebih senior.

Saya mengenalnya saat ia masih bertugas di Tabloid Bola, awal 1990-an. Karena berkecimpung dalam dunia sepakbola, tak heran jika kami kerap liputan bareng pada berbagai event, nasional maupun internasional

Inggris menjadi negara penuh kenangan saat kami sama-sama bertugas meliput kejuaraan sepakbola Piala Eropa, Euro 1996. Satu bulan penuh kami berdua berada di negara itu.

Memen dan saya juga kerap siaran bareng. Pada dekade 2008 hingga 2010 kami sama-sama dipercaya oleh ANTV mengawal Indonesia Super League (ISL). Kami bertugas sebagai komentator.

Begitu banyak kenangan bersama almarhum, sosok yang selalu necis dan penuh humor. Rasanya baru kemarin kamu ber-say hello dengannya, tapi hari ini kabar duka yang harus saya terima.
▪︎Inna Lillahi Wa Inna Illaihi Rojiun Semoga Om Memen husnul khotimah. *****

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *