2024-12-22 12:02

Pemkab Paniai Launching Festival Danau Paniai Dihadiri Ribuan Masyarakat

Share

HARIAN PELITA — Masyarakat asli Kabupaten Paniai, Deiyai, Dogiyai juga dari Intan Jaya, Puncak, Puncak Jaya dan Nabire tumpah ruah di derma Aikai Distrik Paniai Timur, Kabupaten Paniai, Papua Tengah menyaksikan Festival Danau Paniai yang dibuka Pj Gubernur Papua Tengah diwakli Plt Assisten I Setda Papua Tengah Menase Kadepa didampingi Pj Bupati Paniai Martha Pigome dan Sekda Paniai Denci Meri Nawipa, Rabu, (23/10/2024).

Untuk kali pertama Festival Danau Paniai dilaksanakan secara besar-besaran dan sangat meriah. Ide gagasan berasal dari Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Paniai Naftali Tebai dan Kepala Bidang Destinasi Wisata Herman You itu sangat antusias festival ini harus dilaksanakan sebagai bagian mengenalkan budaya daerah Kabupaten Paniai.

Event dilaksanakan selama dua hari dari 23-24 Oktober 2024 ini mendapatkan apresiasi dari Pj Bupati Paniai Martha Pigome. Ia mengatakan, dengan terlaksananya kegiatan ini menunjukkan salah satu upaya nyata dalam melestarikan dan mengembangkan potensi dan budaya lokal yang dimiliki Kabupaten Paniai.

“Festival Danau Paniai merupakan salah satu upaya Pemerintah Daerah melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata untuk mengangkat potensi daerah kabupaten Paniai,” kata Martha Pigome kepada wartawan.

Danau Paniai menjadi saksi, masyarakat adat suku Mee, Moni, Wolani dan Auye berdansa menggunakan perahu lokal dan spead boad ketika pelaksanaan Festival Budaya Danau Paniai ke I.

Festival ini resmi digelar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paniai, Papua Tengah melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata di pelabuhan Aikai Distrik Paniai Timur, kabupaten Paniai, Papua Tengah pada Rabu (23/10/2024).

Pada pembukaan festival ini dihadiri ribuan masyarakat dengan antusias bahkan dihadirkan masyarakat adat dari 24 distrik mengenakan pakaian adat.

Pj Gubernur Papua Tengah diwakili Plt Assisten I Setda Provinsi Papua Tengah Menase Kadepa, Pj Bupati Paniai Martha
Pigome, para pejabat kabupaten Paniai, pejabat Kabupaten Deiyai, Dogiyai, Intan Jaya, Puncak dan Puncak Jaya.

“Festival Danau Paniai merupakan kegiatan dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Paniai maka kami (pemerintah daerah) mengangkat destinasi pariwisata yang ada di kabupaten Paniai, dengan memanfaatkan semua sumberdaya yang ada terutama masyarakat adat, yang memang masih memelihara nilai-nilai luhur, adat istiadat sampai saat ini,” ujar Pj Bupati Martha Pigome.

Festival ini merupakan wujud nyata dari komitmen kita bersama untuk mempromosikan potensi wisata dan budaya yang dimiliki oleh Papua Tengah, khususnya Kawasan danau Paniai yang indah ini.

Berdasarkan UU Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwistaan yang mengamanatkan bahwa pariwisata harus dikelola secara berkelanjutan dan berbasis pada keanekaragaman alam, budaya dan kearifan local, pelakasanaan festival ini telah selaras dengan kebijakan dan regulasi-regulasi daerah dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Menurut Pigome, pada momentum tersebut pihaknya bakal menyampaikan kepada dunia luar bahwa di kabupaten Paniai juga ternyata memiliki asset kebudayaan dan asset pariwisata yang sangat luar biasa yang tidak kalah pentingnya dengan daerah lain.

“Sehingga pada hari ini, tanggal 23-24 Oktober terselenggaranya festival budaya danau Paniai diharapkan agar semua yang kami lakukan ini berdampak pada masyarakat dalam pengembangan ekonomi kerakyatan dan pengembangan kebudayaan serta pariwisata daerah,” katanya. ●Redaksi/Kasim

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *