Hadiri Undangan Jokowi di Ibu Kota Nusantara, Para Gubernur Membawa Tanah dan Air
HARIAN PELITA — Ada yang menarik ketika puluhan gubernur se-Indonesia tiba di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara menghadiri undangan Presiden Joko Widodo.
Para gubernur itu rupanya membawa tanah dan air dari daerah asalnya. Mereka membawa dua kilogram tanah dan satu liter air untuk acara prosesi pengisian Kendi Nusantara di lokasi IKN, Kalimantan Timur (Kaltim).
Misalmya Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi memenuhi undangan dari Presiden Indonesia Joko Widodo untuk hadir di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Gubernur mengaku membawa dua kilogram tanah dan satu liter air dari daerah Sumut, untuk prosesi pengisian Kendi Nusantara di lokasi IKN, Kalimantan Timur (Kaltim).
Begitu Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku membawa tanah dan air dari tanah Betawi. “Saya membawa tanah dan air nih untuk acara di sana,” ujar Anies sebelum berangkat ke Kaltim.
Bahkan seluruh gubernur membawa tanah dan air dibawa atas saran undangan Istana. Bedanya, sebelum membawa tanah dan air, ada dibuat prosesi pengambilan ada pula hanya membawa tanpa prosesi.
Lain halnya Pemerintah Provinsi Jawa Timur menggelar prosesi adat pengambilan air dan tanah dari di tujuh titik sumber air di Mojokerto untuk dibawa ke lokasi Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Sabtu (12/03/2022) lalu.
Proses pengambilan sumber mata air dan tanah ini dilakukan langsung Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa didampingi Bupati dan Wali Kota Mojokerto.
Di situs Sumur Upas di Dusun Kedaton, Desa Sentonorejo, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto.
Gubernur Jawa Timur, Khofifah mengatakan, ritual pengambilan sumber mata air ini sendiri untuk sebuah ritual di ibukota baru yang bernama Nusantara di Kalimantan Timur. Dimana para gubernur diundang ke ibukota baru pada Senin 14 Maret 2022. ●Redaksi/Esa