HARAIAN PELITA – Petugas gabungan dari wilayah Kecamatan Cilandak dan Kelurahan Pondok Labu bergerak cepat bergotong royong memperbaiki tanggul yang rusak di terjang banjir akibat hujan deras terjadi pada Selasa (19/11/2024).

Sekaligus membersihkan pasca terjadinya banjir di RT014/RW03 langkah penanganan dilakukan secara terpadu demi meminimalkan dampak yang di rasakan warga, Rabu (20/11/2024).

Camat Cilandak Djahruddin didampingi Lurah Kelurahan Pondok Labu Nach Noer Vernier Atom beserta tim dari Damkar, Sudin Sumber Daya Air, Sudin Lingkungan Hidup, Satpol PP, dan perangkat RT/RW setempat melakukan upaya evakuasi warga di lokasi rawan banjir.

Lokasi untuk pengungsian didirikan di beberapa titik strategis untuk memastikan akses bantuan logistik dan layanan kesehatan tersedia bagi masyarakat terdampak.

Layanan kesehatan didirikan di RTPRA Bango Pola oleh Puskesmas Pembantu Pondok Labu dan Dinas Sosial. Bantuan berupa makanan siap saji, perlengkapan tidur, dan obat-obatan telah didistribusikan.

Camat Kecamatan Cilandak dalam kunjungannya ke lokasi terdampak menegaskan pentingnya langkah pemulihan dan perbaikan infrastruktur.

“Kami akan memastikan bahwa dampak banjir ini tidak meninggalkan kerugian yang berkepanjangan. Kami juga terus berkoordinasi dengan pemerintah kota untuk solusi jangka panjang,” tegasnya.

Sementara Lurah Pondok Labu mengatakan, Setelah banjir mulai surut, ia beserta jajarannya bersama warga melakukan kegiatan pembersihan lingkungan secara gotong royong. Penyemprotan dan pembersihan dilakukan di wilayah terdampak untuk membantu para warga pasca banjir.

“Keselamatan warga adalah prioritas utama kami. Dengan koordinasi bersama seluruh pihak, evakuasi dan distribusi bantuan dapat berjalan lancar, dengan semangat kebersamaan, kita optimis dapat pulih dan menjadi wilayah yang lebih tangguh dalam menghadapi tantangan cuaca ekstrem,” ujarnya. ●Redaksi/Geng