2024-12-11 16:37

Munaslub FSPTI–KSPSI di Gelar Tuntut Sikap Dualisme Pimpinan.

Share

HARIAN PELITA — Dalam Musyawarah Nasional Luarbiasa (Munaslub) Federasi Serikat Pekerja Transportasi Indonesia (FSPTI)–Kon federasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) digelar di Golden Boutique Hotel, Jalan Angkasa, Gunungsahari, Jakarta Pusat ditegaskan, FSPTI – KSPSI mendukung upaya Pemerintah RI Cq KEMENAKER RI , Kemenhub RI, Kemenkop & UKM merevisi beberapa peraturan.

Hadir dalam Munaslub Staf Ahli Menteri Perhubungan Bidang Hubungan antar Lembaga, Mayjen TNI (Purn) Buyung Lalana, Wakil Menteri Tenaga Kerja Ir Afriansyah Noor, M.Si, Dir Intelkam Bidang Sosial Budaya Mabes Polri Brigjen Arif Rahman,  Ketua Umum F.SPTI Surya Bakti Batubara, SH,M.M, Ketua Umum KSPSI  YorrysRaweyai dan Pengurus dari FPD dan DPC F.SPTI dari seluruh Indonesia.

Patut diketahui, peraturan yang didukung untuk direvisi adalah  SKB 2 Dirjen 1 Deputi  tanggal 29 Des 2011 tentang Pembinaan dan Penataan Koperasi TKBM pelabuhan di Indonesia. Begitu juga dengan KM. 35 tahun 2007 tanggal 31 Juli 2007 tentang Pedoman Perhitungan Tarif Pelayanan Jasa Bongkar Muat Barang dari dan ke kapal di Pelabuhan.

Hal ini bertujuan agar ada Hubungan kerja antara Tkbm Pelabuhan dgn Pemberi Kerja. Lalu adanya perlindungan hukum kepada Tkbm Pelabuhan sesuai dengan UU Tenaga Kerja serta adanya jaminan sosial dan kesejahteraan Tkbm dipelabuhan sehingga penerapan Hubungan Industrial Pancasila dapat diwujudkan dalam tata pengelolaan Tkbm di Pelabuhan.

”Untuk dukungan tersebut kami menghimbau Pemerintah RI agar melibatkan kami dalam pembahasan/merevisi peraturan tersebut  sebab saat ini TKBM pelabuhan sebagian besar adalah  anggota FSPTI – KSPSI,” tandas Ketum FSPTI- KSPSI, Surya Bakti Batubara, SH,MM.

Dalam kesempatan yang sama, Wakil Menteri Tenagakerja RI mengatakan kalau saat ini pemerintah  sedang melakukan perbaikan sesuai dengan ADART yang ada

”Nah ketentuannya kan begitu tentunya. Oleh karena itu kami dari Kementerian lembaga hadir. Bahkan pembukaan Munashlub dibuka langsung oleh saya.  Ada hal yang luar biasa yang memang perlu diperbaiki asal sesuai dengan mekanisme dan sesuai. Hal ini bisa menghasilkan hal-hal yang positif untuk kemajuan organisasi dan mudah-mudahan juga akan terpilih kepengurusan baru untuk periode selanjutnya demi menjaga keutuhan organisasi. Nah pemerintah sendiri sebagai Mitra daripada serikat pekerja dan serikat buruh tentunya menyambut baik hal-hal yang positif. Mudah-mudahan menjadikan kita Mitra yang baik sehingga kita bisa sama-sama memperhatikan nasib pekerja juga sekaligus berkoordinasi dengan pengusaha serta pemerintah,” urai Wamenaker.

Menurut Ketum FSPTI- KSPSI, Surya Bakti Batubara, SH,MM. Munaslub digelar ini karena suatu pemahaman bagi kita semua dengan adanya perpecahan KSPSI antara kelompok Jumhur Hidayat dan Yorris Raweyai.  Dengan ada perpecahan organisasi tidak pernah secara resmi  menyatakan bergabung ke mana. Apakah bergabung ke Jumhur  atau bergabung pada  Yoris. ●Red/Satria

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *