Sopir Bus Big Bird Diduga Ngantuk Tabrak 4 Orang, Dua Tewas
HARIAN PELITA — Kecelakaan bus di Jalan Lintas Umum Medan menuju Tarutung kilometer 191-192, tepatnya di Kelurahan Pasar Lumbanjulu, Kecamatan Lumbanjulu, Kabupaten Toba, Provinsi Sumatera Utara, Jumat 17 Mei 2024, sekitar pukul 11.11 WIB.
Setibanya di lokasi kejadian, diduga sopir mengantuk dan tidak berhati-hati, sehingga menabrak empat pejalan kaki yang sedang berjalan di pinggir jalan.
“Akibat kejadian itu, dua dari empat pejalan kaki meninggal dunia, sementara dua lainnya yang masih anak-anak mengalami luka berat. Korban tewas adalah Rina Boru Butarbutar (14), pelajar warga Hutajulu I, Desa Hatinggian, Kecamatan Lumbanjulu, Toba, dan Evi Boru Sidabutar (36), warga Desa Lintong Julu, Kecamatan Lumbanjulu, yang meninggal dunia dalam perjalanan menuju RSUD Porsea Toba,” jelas Bripka R Aritonang, Jumat (17/5/2024).
Dua korban lainnya yang mengalami luka berat adalah Vinsensius Gultom (7), warga Kelurahan Pasar Lumbanjulu, Kecamatan Lumbanjulu, dan Vania Boru Hutagalung (1), warga Desa Lintong Julu, Kecamatan Lumbanjulu.
“Saat ini, dua korban meninggal dunia sudah dievakuasi dan dua korban luka berat sudah dibawa ke RSUD Porsea Toba untuk mendapatkan perawatan medis,” tambah Bripka R. Aritonang.
Sementara itu, sopir bus Big Bird tidak mengalami luka dan telah diamankan di Mapolres Toba di Porsea. Bus pariwisata Big Bird masih berada di lokasi kejadian, menunggu dievakuasi.
Diperoleh keterangan bahwa bus rombongan itu berasal KPPD DKI yang akan melakukan studi banding soal koperasi di Medan. •Redaksi/Cr-27