2024-05-03 10:25

Mempertahankan Hubungan Agar Tetap Harmonis || Oleh Sopian Sayani

Share

Dalam sebuah hubungan akan lebih sulit mempertahankan daripada mendapatkannya. Bagaimana kamu harus melawan rasa egomu dan beradaptasi dengan sifatnya. Banyak orang yang menyerah dan banyak pula yang bertahan hingga di jenjang pernikahan.

Ada titik jenuh yang dirasakan dalam suatu hubungan, akan tetapi itulah tantangan yang harus kamu hadapi. Mempertahankan hubungan yang bisa jadi cocok dengan pengalaman pribadimu.
Ketika kamu harus memilih antara bertahan dan melepaskan, dengarkan logikamu. Karena jika tulus, hatimu takkan berimu pilihan.

Hubungan yang benar adalah dua orang yang tak sempurna yang menolak untuk menyerah satu sama lain.
Tak apa-apa berjuang untuk seseorang yang mencintaimu. Akan tetapi, tak baik berjuang agar orang mencintaimu. Ada perbedaan besar.

Aku tak akan pernah menjanjikan untuk sebuah perasaan, tapi aku bisa menjanjikan untuk sebuah kesetiaan. Aku tak merencanakan untuk mencintaimu, tapi aku bahagia karena telah melakukannya. Dalam sebuah hubungan itu pasti ada cobaan. yang kuat akan bertahan, yang nggak justru sebaliknya.

Nikmati saat kamu harus menikmati setiap momen kehidupan, dan bertahanlah saat keadaan mengharuskan kamu untuk bertahan.
Pertahankan dia yang bertahan untukmu. Lepaskan dia yang tak menghargaimu.

Cinta adalah membutuhkan orang lain. Cinta itu mau menerima keburukan orang lain karena walau bagaimanapun, ia membuatmu sempurna.

Tak masalah kalau kau nggak mencintaiku. Aku bisa mencintai untuk kita berdua.
Tak pernah ada waktu dan tempat untuk cinta sejati. Semuanya terjadi tanpa sengaja, dalam satu detak jantung, dalam sekejap, menghasilkan momen mendebarkan.

Kesetiaan bermula dari kebersamaan, berkembang karena pengertian, dan bertahan karena rasa saling percaya.
Ketika seseorang membuatmu menjadi orang yang paling bahagia dan orang paling menyedihkan pada saat yang sama, itulah saat yang nyata adalah sesuatu yang berharga.

Terkadang cinta berarti rela melepaskan saat kau ingin mendekapnya lebih erat.
Ujian kesetiaan yang sesungguhnya adalah ketika memburuknya suatu hubungan.

Meski dia telah memberikan seribu alasan untuk meninggalkanmu, kamu tetap mencari sebuah alasan untuk bisa bertahan dengannya.
Kenapa seseorang tetap bertahan walau demikian ia seringkali disakiti? Sebab cinta telah membutakan hatinya. Terbawa arus kasih sayang.

Jika seseorang memilih pergi meninggalkanmu, jangan memohon padanya untuk bertahan, karena jika dia cinta dia tak akan pergi.

Cinta datang karena Allah, tinggal bagaimana kita memeliharanya.

Penulis: wartawan harianpelita.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *